Gas! Tol Japek Syeikh Mohamed Bin Zayed Sudah Bisa Dilewati
loading...
A
A
A
JAKARTA - Jalan Tol layang Jakarta Cikampek II atau Jakarta Cikampek Elevated II telah resmi berganti nama menjadi Syeikh Mohamed Bin Zayed (MBZ). Pergantian nama tersebut diresmikan pada hari ini oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit mengatakan, setelah berganti nama, jalan tol layang ini langsung beroperasi seperti biasa. Jalan tol ini telah dibuka kembali sejak pukul 10.00 WIB. "(Pasca ganti nama MBZ) langsung operasional biasa. Dibuka jam 10.00 WIB," ujarnya saat ditemui di Jakarta, Senin (12/4/2021).
Danang menjelaskan, setelah dibuka maka nama jalan tol MBZ ini akan disosialisasikan kepada masyarakat. Ini juga agar masyarakat tidak lagi mengintip-intip dan penasaran lagi dengan nama jalan tol layang MBZ yang sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu. "Sekarang kan udah operasional, tinggal dilaksanakan, dibuka, diberi nama, kemudian sosialisasi ke masyarakat. Kemarin kan masih pada ngintip-ngintip," jelasnya.
Danang menambahkan, penamaan jalan tol layang menjadi MBZ Sheikh Mohamed Bin Zayed merupakan tindak lanjut dari kesepakatan bilateral antara Indonesia dengan Uni Emirat Arab (UEA). Sehingga dirinya hanya mengikuti saja arahan dari atasan. "Kalau kita prinsipnya penamaan itu berdasarkan pada pimpinan. Itu ada kesepakatan bilateral antara Indonesia dan Uni Emirat Arab. Sehingga kita mengikuti prinsip itu aja," jelasnya.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit mengatakan, setelah berganti nama, jalan tol layang ini langsung beroperasi seperti biasa. Jalan tol ini telah dibuka kembali sejak pukul 10.00 WIB. "(Pasca ganti nama MBZ) langsung operasional biasa. Dibuka jam 10.00 WIB," ujarnya saat ditemui di Jakarta, Senin (12/4/2021).
Danang menjelaskan, setelah dibuka maka nama jalan tol MBZ ini akan disosialisasikan kepada masyarakat. Ini juga agar masyarakat tidak lagi mengintip-intip dan penasaran lagi dengan nama jalan tol layang MBZ yang sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu. "Sekarang kan udah operasional, tinggal dilaksanakan, dibuka, diberi nama, kemudian sosialisasi ke masyarakat. Kemarin kan masih pada ngintip-ngintip," jelasnya.
Danang menambahkan, penamaan jalan tol layang menjadi MBZ Sheikh Mohamed Bin Zayed merupakan tindak lanjut dari kesepakatan bilateral antara Indonesia dengan Uni Emirat Arab (UEA). Sehingga dirinya hanya mengikuti saja arahan dari atasan. "Kalau kita prinsipnya penamaan itu berdasarkan pada pimpinan. Itu ada kesepakatan bilateral antara Indonesia dan Uni Emirat Arab. Sehingga kita mengikuti prinsip itu aja," jelasnya.
(nng)