Penilaian Indef, Menteri-menteri Ekonomi Ini Layak Diganti
loading...
A
A
A
Meski begitu, reshuffle Airlangga tampaknya sulit dilakukan. Sebab, masih ada kekuatan politik di internal pemerintahan saat ini. Airlangga sendiri menjadi Ketua Umum Partai Golkar, yang merupakan parpol koalisi Presiden Jokowi. Namun bukan tidak mungkin, Huda memandang, ada kemungkinan bisa digeser ke posisi Menteri Investasi yang baru dibentuk saat ini.
Dua nama lain, Lutfi dan Syahrul, dianggap masih mengedepankan ego sektoral. Sikap ini dipandang bertentangan dengan visi Jokowi. Kepala Negara secara gamblang menegaskan agar Kementerian dan Lembaga (K/L) bergerak cepat mengatasi situasi krisis yang disebabkan pandemi Covid-19.
Dalam masa pemulihan, setiap K/L harus mampu membuang egosentrisme antar lembaga. Artinya, setiap K/L harus mampu bersinergi untuk menghasilkan solusi dalam menangani krisis akibat pandemi.
"Selanjutnya menteri yang paling layak digantikan adalah Menteri Perdagangan dan Pertanian. Kedua Menteri tersebut selalu mementingkan ego sektoral masing-masing tanpa memandang visi misi Presiden. Terutama dalam kasus impor pangan," tutur dia.
Dua nama lain, Lutfi dan Syahrul, dianggap masih mengedepankan ego sektoral. Sikap ini dipandang bertentangan dengan visi Jokowi. Kepala Negara secara gamblang menegaskan agar Kementerian dan Lembaga (K/L) bergerak cepat mengatasi situasi krisis yang disebabkan pandemi Covid-19.
Dalam masa pemulihan, setiap K/L harus mampu membuang egosentrisme antar lembaga. Artinya, setiap K/L harus mampu bersinergi untuk menghasilkan solusi dalam menangani krisis akibat pandemi.
"Selanjutnya menteri yang paling layak digantikan adalah Menteri Perdagangan dan Pertanian. Kedua Menteri tersebut selalu mementingkan ego sektoral masing-masing tanpa memandang visi misi Presiden. Terutama dalam kasus impor pangan," tutur dia.
(fai)