Ridwan Kamil: Shopee Tak Lagi Impor-impor, Sekarang Buka Peluang UMKM Ekspor

Jum'at, 04 Juni 2021 - 16:20 WIB
loading...
Ridwan Kamil: Shopee...
Ridwan Kamil menyampaikan apresiasi buat Pak Menteri (Teten Masduki), karena Shopee ini sudah tidak lagi impor-impor. Justru sekarang impor dihentikan. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Upaya Shopee memajukan produk usaha mikro kecil menengah (UMKM) melalui berbagai program menuai apresiasi. Salah satunya, dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil . Ridwan Kamil menilai komitmen Shopee memajukan produk UMKM nasional membuat e-commerce tersebut sebagai mitra utama RI.

“Saya ingin sampaikan apresiasi ini buat Pak Menteri (Teten Masduki), Shopee ini sudah tidak lagi impor-impor. Justru sekarang impor dihentikan, sekarang Shopee menjadi adalah mitra utama RI dalam mengekspor barang UKM sampai bikin sekolahnya. Yang lain tidak sejauh itu komitmennya,” ungkap mantan Wali Kota Bandung itu saat acara penguatan kerja sama Pemprov Jawa Barat dan Shopee.



Di acara yang juga dihadiri secara virtual oleh Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, Kang Emil, sapaan akrabnya, berharap e-commerce lain bisa mencontoh program Shopee untuk UMKM.

Saat ini Shopee menjalankan berbagai program untuk UMKM, mulai dari pelatihan Go Digital hingga Go Global melalui Kampus Ekspor Shopee yang sudah berjalan di Kota Solo, Jawa Tengah.

“Jangan sampai Shopee sendiri sudah mengikuti regulasi, tapi brand-brand lain tidak. Saya rasa ini kewenangannya ada di pusat,” ucapnya.

Sementara itu, terkait kerja sama Pemprov Jabar dan Shopee Indonesia, Emil mengatakan, program tersebut akan menjadi transformasi digital termasif di Indonesia. Dengan kerja sama itu, Shopee berkomitmen memberikan 5.000 perangkat komputer yang akan didistribusikan ke desa guna percepatan digitalisasi UMKM.

“Ini peristiwa luar biasa. Transformasi digital paling masif di republik ini, ada di Jawa Barat. Nantinya akan ada 5.000 pusat digital desa yang infrastrukturnya akan didukung Shopee. Jadi revolusi digital di Jabar tidak setengah-setengah tapi langsung transformasi yang sangat cepat,” papar Kang Emil.



Nantinya, di fasilitas Shopee Center yang tersebar di desa, UMKM akan mendapatkan berbagai pelatihan. Topik pelatihan mencakup edukasi digitalisasi produk UMKM, seperti memulai membuka toko online di platform.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2294 seconds (0.1#10.140)