Ssttt! Ada Satu E-commerce yang Sebentar Lagi Siap Melapak di Bursa
loading...
A
A
A
JAKARTA - Akhirnya, salah satu perusahaan belanja daring atau e-commerce Indonesia bakal melantai di bursa atau melakukan penawaran umum saham perdana (IPO) . Informasi itu dinyatakan oleh PT Bursa Efek Indonesia (BEI) .
Baca juga:Tok! Ini Dia Patokan Kerja Ekonomi Tahun Depan
Pihak BEI menyatakan sudah ada satu perusahaan e-commerce Indonesia yang telah mendaftarkan diri untuk melakukan IPO. Sayangnya, BEI sendiri belum mengungkap nama calon emiten tersebut.
"Terkait dengan e-commerce dalam pipeline, terdapat e-commerce yang telah menyampaikan dokumen. Untuk nama calon perusahaan tercatat, Bursa belum dapat menyampaikan sampai dengan OJK telah memberikan persetujuan atas penerbitan prospektus awal kepada publik sebagaimana diatur di OJK Peraturan Nomor IX.A.2," ujar Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna, dalam keterangan tertulis, Selasa (8/6/2021).
Santer disebutkan bahwa satu perusahaan e-commerce tersebut adalah Bukalapak. Rencana Bukalapak melantai di Bursa dikonfirmasi oleh PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) yang memiliki sebagian saham di perusahaan tersebut melalui anak usahanya.
Disebutkan juga bahwa EMTK telah menyebut bahwa belakangan ini Bukalapak tengah mengurus proses pengajuan permohonan IPO ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan BEI.
Baca juga:Kritik UU Pemilu, La Nyalla Nilai Kekuasaan Dikendalikan Segelintir Orang
Nyoman menambahkan, sampai saat ini pihaknya belum menerima permohonan IPO dari perusahaan atau anak usaha badan usaha milik negara (BUMN).
"Belum ada BUMN atau anak perusahaan BUMN dalam pipeline," kata dia.
Baca juga:Tok! Ini Dia Patokan Kerja Ekonomi Tahun Depan
Pihak BEI menyatakan sudah ada satu perusahaan e-commerce Indonesia yang telah mendaftarkan diri untuk melakukan IPO. Sayangnya, BEI sendiri belum mengungkap nama calon emiten tersebut.
"Terkait dengan e-commerce dalam pipeline, terdapat e-commerce yang telah menyampaikan dokumen. Untuk nama calon perusahaan tercatat, Bursa belum dapat menyampaikan sampai dengan OJK telah memberikan persetujuan atas penerbitan prospektus awal kepada publik sebagaimana diatur di OJK Peraturan Nomor IX.A.2," ujar Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna, dalam keterangan tertulis, Selasa (8/6/2021).
Santer disebutkan bahwa satu perusahaan e-commerce tersebut adalah Bukalapak. Rencana Bukalapak melantai di Bursa dikonfirmasi oleh PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) yang memiliki sebagian saham di perusahaan tersebut melalui anak usahanya.
Disebutkan juga bahwa EMTK telah menyebut bahwa belakangan ini Bukalapak tengah mengurus proses pengajuan permohonan IPO ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan BEI.
Baca juga:Kritik UU Pemilu, La Nyalla Nilai Kekuasaan Dikendalikan Segelintir Orang
Nyoman menambahkan, sampai saat ini pihaknya belum menerima permohonan IPO dari perusahaan atau anak usaha badan usaha milik negara (BUMN).
"Belum ada BUMN atau anak perusahaan BUMN dalam pipeline," kata dia.
(uka)