Mengenang Sugiharto, Mantan Menteri BUMN yang Gigih di Saat Kecil

JAKARTA - Sugiharto, menteri BUMN periode 2004-2005, tutup usia pada Kamis, 15 Juli 2021. Ia berpulang setelah beberapa hari dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina akibat terinfeksi Covid-19 .

Kepergian Sugiharto jelas merupakan sebuah kehilangan yang besar. Pasalnya, almarhum merupakan sosok yang mumpuni di bidangnya.

Baca juga:Lepas Jabatan Jubir Presiden, Fadjroel: Tak Ada Perpisahan, Hanya Sedikit Belokan

Sugiharto lahir di Medan, 29 April 1955. Ia didapuk menjadi Menteri BUMN pada 21 Oktober 2004 sampai 9 Mei 2007 di era kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Ayah dari empat orang anak ini merupakan jebolan dari Universitas Indonesia dan Universitas Gadjah Mada.

Selain pernah menjabat sebagai Menteri BUMN, Sugiharto juga terekam sebagai Staf Khusus Wakil Presiden di tahun 2002-2004, Penasihat Regional Air Liquide Group Prancis dari tahun 2012 hingga sekarang, Komisaris Utama PT Pertamina selama lima tahun (2010-2015), Direktur Utama PT Jababeka Infrastruktur tahun 2019, Ketua Presidium ICMI (Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia) pada 2014-2015 dan Penasihat Dewan IDB Member Countries Sovereign Investment Forum dari tahun 2015 hinga saat ini.

Baca juga:Inalillahi, Mantan Menteri BUMN Sugiharto Meninggal Dunia

Dilansir dari berbagai sumber, Sugiharto kerap mengalami saat getir di masa kecilnya. Ia bahkan pernah menjadi pedagang asongan untuk membantu keluarganya untuk menyambung hidup.

Keterbatasan ekonomi itu membuatnya sulit sekolah. Meskpun begitu, Sugiharto merupakan anak yang sangat gemar membaca buku. Hingga akhirnya, ia tumbuh menjadi pribadi yang cerdas dan meraih beberapa posisi strategis di pemerintahan.