Ringankan Beban Pemerintah, Perusahaan Diminta Tanggung Biaya Vaksin Pekerja

Senin, 19 Juli 2021 - 14:47 WIB
loading...
Ringankan Beban Pemerintah, Perusahaan Diminta Tanggung Biaya Vaksin Pekerja
KADIN mengimbau perusahaan-perusahaan yang mampu untuk mengikuti skema vaksinasi gotong royong, dimana bersedia untuk menanggung biaya vaksinasi para pekerjanya. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Kamar Dagang dan Industri (KADIN) mengimbau perusahaan-perusahaan yang mampu untuk mengikuti skema vaksinasi gotong royong, dimana bersedia untuk menanggung biaya vaksinasi para pekerjanya. Langkah ini dinilai dapat meringankan beban biaya pemerintah untuk program vaksinasi massal .

"Kami ingin mengimbau perusahaan-perusahaan yang mampu untuk mengambil opsi vaksinasi gotong royong untuk meringankan beban pemerintah dengan menanggung biaya vaksin untuk para pekerjanya," kata Shinta Kamdani, Wakil Ketua Umum KADIN Bidang Hubungan Internasional, dalam konferensi pers kedatangan vaksin Sinopharm, Senin (19/7/2021).



Shinta menambahkan, Kadin mendukung Kimia Farma untuk bisa melaksanakan vaksinasi bagi pekerja dan keluarga pekerja melalui perusahaan-perusahaan yang siap membayar secara mandiri. Seperti diketahui, bersatu-padu ikut berperan dalam penanggulangan pandemi, Kadin meluncurkan program Kadin Indonesia: Perang Melawan Pandemi.

"Komitmen kami untuk mengambil bagian meringankan beban pemerintah dan masyarakat kami wujudkan dengan meluncurkan program Kadin Indonesia 'Perang Melawan Pandemi'. Saat ini kita menghadapi berbagai pertempuran, selain vaksinasi, (yaitu) menyiapkan fasilitas isolasi mandiri, alat kesehatan, obat-obatan serta konsumsi yang kami persiapkan bagi yang membutuhkan," ujar Shinta.



Sebelumnya pada Minggu (18/7/2021), Kadin bersama GoTo, dan Samator Group meluncurkan "Rumah Oksigen Gotong Royong" sebagai upaya bersama mendukung penanganan COVID-19 di Indonesia.
(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2182 seconds (0.1#10.140)