Singapura Kembali Lockdown, Lawrance Wong Kutip Film 'The Dark Knight'
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Keuangan Singapura Lawrence Wong memberikan pesan dan harapan bagi warga Singapura yang telah terpukul oleh Covid-19 dan memberlakukan kembali pembatasan.
"Selalu ada kegelapan sebelum fajar. Mari kita saling menguatkan dan menjaga iman. Fajar akan segera datang," kata dia seperti dilansir dari Mothersip.sg, Selasa (28/7).
Pesan itu juga disampaikan sebagai apresiasi bagi para pejuang Covid-19. Wong memberikan penghormatan kepada dua warga Singapura yang telah bekerja keras untuk membantu menahan penyebaran Covid-19.
Lok Chun Kiet, misalnya petugas kebersihan yang setiap hari datang ke lokasi berisiko tinggi sambil mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap. Meski pekerjaannya tak semudah saat keadaan normal, ia dan rekan-rekannya harus mematuhi prosedur yang ketat membantu mengurangi kemungkinan penularan virus.
Tidak hanya itu, Wong juga memberikan apresiasi yang dilakukan oleh Siti Zulaina seorang Ahli Teknologi Medis Senior di Laboratorium Kesehatan Masyarakat Nasional di Pusat Nasional untuk Penyakit Menular (NCID).
Siti memimpin tim untuk menyelidiki wabah dan melakukan pengawasan pengujian. Wong menggambarkannya sebagai misi kritis yang membutuhkan jam kerja yang panjang tanpa libur hingga akhir pekan. "Bisa dibayangkan beban yang datang akhir-akhir ini dengan lonjakan kasus di masyarakat. Orang-orang seperti Siti dan timnya mendeteksi dan mengamankan infeksi sejak dini," kata dia.
Wong mengatakan masih banyak yang berdedikasi di luar sana dan meminta DPR bersama-sama berterimakasih dengan tulus. Ia menyemangati mereka dengan kutipan film The Dark Night karya Christopher Nolan, selalu ada yang paling gelap sebelum fajar.
"Selalu ada kegelapan sebelum fajar. Mari kita saling menguatkan dan menjaga iman. Fajar akan segera datang," kata dia seperti dilansir dari Mothersip.sg, Selasa (28/7).
Pesan itu juga disampaikan sebagai apresiasi bagi para pejuang Covid-19. Wong memberikan penghormatan kepada dua warga Singapura yang telah bekerja keras untuk membantu menahan penyebaran Covid-19.
Lok Chun Kiet, misalnya petugas kebersihan yang setiap hari datang ke lokasi berisiko tinggi sambil mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap. Meski pekerjaannya tak semudah saat keadaan normal, ia dan rekan-rekannya harus mematuhi prosedur yang ketat membantu mengurangi kemungkinan penularan virus.
Tidak hanya itu, Wong juga memberikan apresiasi yang dilakukan oleh Siti Zulaina seorang Ahli Teknologi Medis Senior di Laboratorium Kesehatan Masyarakat Nasional di Pusat Nasional untuk Penyakit Menular (NCID).
Siti memimpin tim untuk menyelidiki wabah dan melakukan pengawasan pengujian. Wong menggambarkannya sebagai misi kritis yang membutuhkan jam kerja yang panjang tanpa libur hingga akhir pekan. "Bisa dibayangkan beban yang datang akhir-akhir ini dengan lonjakan kasus di masyarakat. Orang-orang seperti Siti dan timnya mendeteksi dan mengamankan infeksi sejak dini," kata dia.
Wong mengatakan masih banyak yang berdedikasi di luar sana dan meminta DPR bersama-sama berterimakasih dengan tulus. Ia menyemangati mereka dengan kutipan film The Dark Night karya Christopher Nolan, selalu ada yang paling gelap sebelum fajar.
(nng)