RI Minta Pakai Mata Uang Lokal dalam Perdagangan dengan China, Ini Alasannya
loading...
A
A
A
Lebih lanjut, dia menyampaikan pada tahun 2020 transaksi ekspor dan Impor Indonesia dengan China meningkat cukup besar tercatat di angka USD71,4 miliar. Meskipun tahun lalu Indonesia masih tetap mengalami defisit, tetapi defisit tahun 2020 sudah tinggal setengahnya dari defisit yang terjadi di 2019 sebelum adanya pandemi Covid-19.
"Catatan yang kita miliki tahun 2019 yang lalu kita defisit dengan China hampir USD 17 miliar, lalu kemudian tahun 2020 defisit kita dengan China menyusut USD7,8 miliar,” paparnya.
Kasan mengatakan, pada paruh pertama tahun 2021 ini, Indonesia sudah mencatatkan transaksi ekspor dan Impor dengan China mendekati USD50 miliar.
"Artinya ini sudah naik dibandingkan dengan 2020 yang lalu. Dan juga yang menjadi catatan penting lainnya adalah investasi dari China ke Indonesia dengan adanya LCS ini, bagaimana dampaknya terhadap trade maupun investasi maupun hal yang lainnya," tandasnya.
"Catatan yang kita miliki tahun 2019 yang lalu kita defisit dengan China hampir USD 17 miliar, lalu kemudian tahun 2020 defisit kita dengan China menyusut USD7,8 miliar,” paparnya.
Kasan mengatakan, pada paruh pertama tahun 2021 ini, Indonesia sudah mencatatkan transaksi ekspor dan Impor dengan China mendekati USD50 miliar.
"Artinya ini sudah naik dibandingkan dengan 2020 yang lalu. Dan juga yang menjadi catatan penting lainnya adalah investasi dari China ke Indonesia dengan adanya LCS ini, bagaimana dampaknya terhadap trade maupun investasi maupun hal yang lainnya," tandasnya.
(ind)