Xi Jinping Ngamuk, Makin Banyak Kantor Kripto di China Ditutup

Kamis, 19 Agustus 2021 - 11:46 WIB
loading...
Xi Jinping Ngamuk, Makin...
Presiden China Xi Jinping. FOTO/REUTERS/Jason Lee
A A A
JAKARTA - Bank sentral China atau People's Bank of China mengumumkan penutupan 11 perusahaan investasi valuta asing (Forex) dan cryptocurrency (kripto) ilegal, Selasa (17/8/2021). Tak tanggung-tanggung, bank membuat satuan tugas khusus untuk menyelidiki perusahaan yang terlibat dalam perdagangan uang virtual ilegal di negaranya.

Total 46 perusahaan sedang dalam penyelidikan di wilayah Shenzhen untuk mengidentifikasi perusahaan dan situs webnya yang terlibat dalam perdagangan kripto di mana hal itu dianggap ilegal oleh China. Dalam pemberitahuan resmi, apex bank di Shenzhen melaporkan bahwa terdapat situs web keuangan yang terbukti bersalah melanggar aturan perdagangan setoran valuta asing.



Berdasarkan pemberitahuan tersebut, bank menginstruksikan untuk membersihkan 11 perusahaan yang diduga melakukan aktivitas perdagangan mata uang virtual secara ilegal. Bank sentral meminta otoritas terkait untuk "Membetulkan sejumlah situs keuangan dalam negeri yang diduga melanggar perdagangan simpanan valuta asing dan segera untuk menangani 8 laporan kegiatan ilegal dan kriminal terkait valuta asing online dan perdagangan saham lintas negara dengan baik," dilansir Investing.com, Selasa (17/8/2021).

Selain itu, sejumlah web perdagangan kripto juga terkena semprot otoritas China. Beberapa perusahaan transaksi daring valas dan kripto diminta untuk ditutup. Seperti diketahui, pemerintah China telah resmi melarang lembaga keuangan dan perusahaan pembayaran menyediakan layanan terkait transaksi mata uang kripto.
Tak berhenti sampai di situ, Negeri Tirai Bambu juga mengingatkan ke investor akan bahaya perdagangan kripto.



Langkah ini diupayakan China untuk menekan pasar perdagangan digital yang marak di negara itu. China bersikeras akan memberantas segala hal yang berkaitan dengan kegiatan penambangan dan perdagangan aneka jenis koin digital tersebut.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
10 Negara Penghasil...
10 Negara Penghasil Emas Terbesar di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?
Batasi Impor Baja Murah...
Batasi Impor Baja Murah dari China, India Kenakan Tarif 12%
China Lancarkan Serangan...
China Lancarkan Serangan ke AS, Swasta Jadi Korban Perang Tarif
Bos Raksasa Minuman...
Bos Raksasa Minuman Jepang: Tarif Trump Seret Dunia ke Jurang Resesi
China Tiba-tiba Ngamuk,...
China Tiba-tiba Ngamuk, Beri Peringatan Keras ke 3 Negara Asia Ini
Trump Bongkar 8 Kecurangan...
Trump Bongkar 8 Kecurangan China dalam Praktik Perdagangan Global
China Mengancam Negara-negara...
China Mengancam Negara-negara yang Negosiasi Tarif dengan Trump
AS dan China Masuk 3...
AS dan China Masuk 3 Besar Negara Tujuan Ekspor Indonesia, Ini Datanya
Trump Kobarkan Perang...
Trump Kobarkan Perang Dagang, China Mencoba Bersikap Baik kepada Dunia
Rekomendasi
Jetour Siapkan Trio...
Jetour Siapkan Trio Maut: SUV Off-Road Berotot dan City Car Zero Emisi Siap Mengaspal di Indonesia!
1.967 CASN Mengundurkan...
1.967 CASN Mengundurkan Diri, Ini Alasannya
5 Fakta Pernikahan Kristen...
5 Fakta Pernikahan Kristen Stewart dan Dylan Meyer, Digelar Tertutup di Los Angeles
Berita Terkini
Pertamina Regional Jawa...
Pertamina Regional Jawa Catatkan Produksi Minyak 54,2 MBOPD di 2024
4 menit yang lalu
Blokir Anggaran IKN...
Blokir Anggaran IKN Rp10 Triliun Dibuka, Proyek Tol hingga Istana Wapres Lanjut Lagi
14 menit yang lalu
Pemegang Saham BBRI...
Pemegang Saham BBRI Panen Dividen Final Senilai Rp31,4 Triliun
24 menit yang lalu
10 Negara Penghasil...
10 Negara Penghasil Emas Terbesar di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?
1 jam yang lalu
Momen Setahun Sekali,...
Momen Setahun Sekali, Dirut IDSurvey Kobarkan Semangat Jaga Eksistensi
1 jam yang lalu
Jepang Buka Lowongan...
Jepang Buka Lowongan Kerja 150.000 Orang, dari Indonesia Paling Dicari
2 jam yang lalu
Infografis
Tegaskan Status Negara...
Tegaskan Status Negara Berdaulat, Taiwan Lawan China di PBB
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved