Jurus Sri Mulyani Agar RI Tidak Terjebak di Middle Income Trap
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indonesia dan banyak negara di dunia saat ini menghadapi tantangan besar untuk bisa keluar dari jebakan negara kelas menengah (middle income trap) . Hal ini memang tidak mudah.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan untuk keluar dari jebakan negara kelas menengah harus melihat negara yang sukses menjadi kelas menengah keatas. Salah satunya adalah kualitas sumber daya manusia (SDM) yang sehat.
"Kunci SDM harus sehat memiliki kemampuan monotorik intelektual dan emosional itu sangat penting," kata Sri Mulyani dalam video virtual, Jumat (20/8/2021).
Menurut dia banyak negara yang bisa naik dari lower income country menjadi middle income country. Namun demikian, tidak banyak negara naik menjadi upper country dan terjebak dalam kelas menengah.
"Pembahasan pembangunan dunia midlle income trap banyak negara masuk midlle tapi berhenti disana. Apa yang perlu dilakukan meniliti negara berhasil higher income country atau upper," katanya.
Karenanya, penting sekali untuk menginvestasikan dan terus meningkatkan kualitas SDM, sehingga statusnya bisa naik menjadi high income country atau negara berpendapatan tinggi. "Bagaimana negara lower dan middle perlu bisa membangun sdm yang sehat dan memiliki keahkian dan reform kesehatan dan pendidikan penting," tandasnya.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan untuk keluar dari jebakan negara kelas menengah harus melihat negara yang sukses menjadi kelas menengah keatas. Salah satunya adalah kualitas sumber daya manusia (SDM) yang sehat.
"Kunci SDM harus sehat memiliki kemampuan monotorik intelektual dan emosional itu sangat penting," kata Sri Mulyani dalam video virtual, Jumat (20/8/2021).
Menurut dia banyak negara yang bisa naik dari lower income country menjadi middle income country. Namun demikian, tidak banyak negara naik menjadi upper country dan terjebak dalam kelas menengah.
"Pembahasan pembangunan dunia midlle income trap banyak negara masuk midlle tapi berhenti disana. Apa yang perlu dilakukan meniliti negara berhasil higher income country atau upper," katanya.
Karenanya, penting sekali untuk menginvestasikan dan terus meningkatkan kualitas SDM, sehingga statusnya bisa naik menjadi high income country atau negara berpendapatan tinggi. "Bagaimana negara lower dan middle perlu bisa membangun sdm yang sehat dan memiliki keahkian dan reform kesehatan dan pendidikan penting," tandasnya.
(nng)