Memasuki Musim Panen Raya, Stok Beras Dijamin Aman

Selasa, 21 April 2020 - 16:08 WIB
loading...
Memasuki Musim Panen Raya, Stok Beras Dijamin Aman
Pemerintah memastikan pasokan bahan pangan, terutama beras dijamin tersedia saat Ramadhan dan Idul Fitri 2020 menyusul dimulainya masa panen raya dalam tiga bulan mendatang. Foto/Dok
A A A
Pemerintah memastikan pasokan bahan pangan, terutama beras dijamin tersedia saat Ramadhan dan Idul Fitri 2020 menyusul dimulainya masa panen raya dalam tiga bulan mendatang. Selain itu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengaku tengah mempersiapkan stimulus bagi petani sebagai upaya meningkat produksi.

"Tentu harapannya stok beras menjelang Lebaran nanti mencukupi," kata Menko Airlangga Hartarto, usai rapat terbatas melalui video conference di Jakarta, Selasa (21/4/2020).

Tak hanya beras, stok jagung juga diklaim tercukupi saat Ramadan dan Idul Fitri. Sementara, terkait bawang merah, Airlangga menyebut para petani akan segera melakukan panen raya di berbagai daerah, seperti Brebes, Jawa Timur dan Agam, Sumatera Barat.

Guna memperkuat ketersediaan bahan pangan, pemerintah juga telah memberikan izin impor untuk bawang putih, cabai merah, cabai rawit, daging dan gula pasir. Sementara, untuk memenuhi kebutuhan gula pasir saat ini, pemerintah mengalihkan gula rafinasi dari berbagai pabrik menjadi gula konsumsi.

“Jagung dan bawang merah juga cukup. Mulai dari Brebes, Agam, dan beberapa daerah lain juga sedang menjelang panen bawang merah. Secara keseluruhan bahan pangan pokok kita relatif tersedia. Presiden RI dalam rapat tadi juga memberi arahan untuk mengamankan cadangan beras pemerintah,” terangnya.

Airlangga menjelaskan, stok beras relatif mencukupi kebutuhan ramadan dan lebaran."Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pertanian juga mengawasi 168.000 rice mill yang tentunya diharapkan bisa diserap oleh Bulog maupun para distributor," paparnya.

Ia juga mengatakan bakal terus memperkuat infrastruktur pertanian untuk menjaga ketahanan sektor pangan.“Termasuk memperbaiki infrastruktur pertanian terutama terkait dengan pipanisasi, drainase, irigasi, dan pengembangan lebih banyak lagi embung untuk memanfaatkan curah hujan yang ada," ucap Airlangga.
(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.6114 seconds (0.1#10.140)