Bandara Soetta Terapkan 6 Checkpoint Penumpang Luar Negeri, Simak Prosedurnya
loading...
A
A
A
-Checkpoint 6
Penumpang menuju transportasi darat (bus) untuk diantar ke lokasi karantina yang telah ditetapkan. Pelaksanaan di titik ini dibantu oleh Polres Bandara Soekarno-Hatta.
Bagi pengunjung rute internasional, prosedur PCR dilakukan sebanyak tiga kali di tempat yang berbeda, yaitu di negara asal, di Bandara Soekarno-Hatta, dan di lokasi karantina.
"Penumpang internasional tujuan Bandara Soekarno-Hatta harus menjalani tiga kali tes PCR,” kata Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Soekarno-Hatta (KKP) dr. Darmawali Handoko.
Sementara itu, Plt. Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah I Soekarno-Hatta Y. Gandoz menegaskan bahwa regulasi ini adalah untuk meningkatkan penerapan protokol kesehatan terhadap penumpang pesawat rute internasional.
“SE No. 74 Tahun 2021 pada prinsipnya untuk mencegah terjadinya peningkatan penularan Covid-19 termasuk varian virus SARS-CoV-2 baru yang telah bermutasi menjadi varian Alpha, varian Beta, varian Delta, varian Gamma dan varian MU (B.1.621) serta potensi berkembangnya varian baru lainnya,” ujar Gandoz.
Penumpang menuju transportasi darat (bus) untuk diantar ke lokasi karantina yang telah ditetapkan. Pelaksanaan di titik ini dibantu oleh Polres Bandara Soekarno-Hatta.
Bagi pengunjung rute internasional, prosedur PCR dilakukan sebanyak tiga kali di tempat yang berbeda, yaitu di negara asal, di Bandara Soekarno-Hatta, dan di lokasi karantina.
"Penumpang internasional tujuan Bandara Soekarno-Hatta harus menjalani tiga kali tes PCR,” kata Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Soekarno-Hatta (KKP) dr. Darmawali Handoko.
Sementara itu, Plt. Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah I Soekarno-Hatta Y. Gandoz menegaskan bahwa regulasi ini adalah untuk meningkatkan penerapan protokol kesehatan terhadap penumpang pesawat rute internasional.
“SE No. 74 Tahun 2021 pada prinsipnya untuk mencegah terjadinya peningkatan penularan Covid-19 termasuk varian virus SARS-CoV-2 baru yang telah bermutasi menjadi varian Alpha, varian Beta, varian Delta, varian Gamma dan varian MU (B.1.621) serta potensi berkembangnya varian baru lainnya,” ujar Gandoz.
(uka)