Dukung Pemulihan Ekonomi Lewat Pengembangan UMKM Berorientasi Ekspor
loading...
BNI Wilayah 07 ?Makassar berupaya mendukung pemulihan ekonomi nasional, salah satunya melalui pengembangan ?UMKM yang berorientasi ekspor. Foto: Dok/SINDOnews
A
A
A
MAKASSAR - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI Wilayah 07 Makassar (Sulsel-Sulbar-Sultra-Maluku) terus berupaya mendukung pemulihan ekonomi nasional .
Salah satu upaya yang dilakukan adalah menggandeng Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku dengan pengembangan UMKM yang berorientasi ekspor dan rencana pembangunan ruang pamer Xpora di Bandara Pattimura, Ambon.
Sinergitas tersebut diwujudkan melalui pertemuan Pemimpin BNI Wilayah 07 Hadi Santoso, Ketua Tim Gubernur Percepatan Pembangunan (TGPP) Provinsi Maluku Hadi Basalamah, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Maluku Lutfi Rumbia, Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP Dr Suryadi Sabirin, Kepala Pelindo serta Direktur dan komisaris PT MEA (Maluku Energi Abadi).
Pemimpin BNI Wilayah 07, Hadi Santoso menuturkan, BNI Selaku Bank BUMN akan terus berkomitmen untuk mendukung program-program yang dicanangkan oleh Pemprov Maluku dalam rangka mempercepat Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) melalui pengembangan UMKM dengan memberikan pendampingan dan fasilitas kredit yang dapat menguatkan permodalan bagi para pelaku usaha.
“Saat ini BNI juga telah menyediakan layanan bagi pelaku UMKM untuk dapat menjangkau dan mengakses informasi terkait pasar ekspor melalui program BNI Xpora,” ungkapnya, dalam rilis kepada SINDOnews.
Dia menjelaskan layanan UMKM itu, dengan melakukan pendampingan, konsultasi masalah permodalan dan transaksi, juga membantu menghubungkan dengan diaspora diluar negeri dengan bersinergi dengan Kantor Cabang BNI di luar negeri.
Dengan pendampingan dari Dinas terkait , Dekraasda dan perbankan kepada pelaku UMKM di Provinsi Maluku, dia meyakini akan dapat menghasilkan produk yang memiliki daya saing tinggi untuk dipasarkan lokal maupun global.
Di Kota Ambon pun akan dibuat booth display UMKM dan Kerajinan Nasional Daerah yang berlokasi di Bandara Pattimura. Booth mini Xpora ini dapat dimanfaatkan oleh para pelaku UMKM untuk memperoleh informasi terkait ekspor.
“Diharapkan ke depan produk-produk UMKM Maluku dapat bersaing dan lebih memiliki nilai jual ke pasar internasional,” tutup Hadi Santoso.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah menggandeng Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku dengan pengembangan UMKM yang berorientasi ekspor dan rencana pembangunan ruang pamer Xpora di Bandara Pattimura, Ambon.
Sinergitas tersebut diwujudkan melalui pertemuan Pemimpin BNI Wilayah 07 Hadi Santoso, Ketua Tim Gubernur Percepatan Pembangunan (TGPP) Provinsi Maluku Hadi Basalamah, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Maluku Lutfi Rumbia, Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP Dr Suryadi Sabirin, Kepala Pelindo serta Direktur dan komisaris PT MEA (Maluku Energi Abadi).
Pemimpin BNI Wilayah 07, Hadi Santoso menuturkan, BNI Selaku Bank BUMN akan terus berkomitmen untuk mendukung program-program yang dicanangkan oleh Pemprov Maluku dalam rangka mempercepat Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) melalui pengembangan UMKM dengan memberikan pendampingan dan fasilitas kredit yang dapat menguatkan permodalan bagi para pelaku usaha.
“Saat ini BNI juga telah menyediakan layanan bagi pelaku UMKM untuk dapat menjangkau dan mengakses informasi terkait pasar ekspor melalui program BNI Xpora,” ungkapnya, dalam rilis kepada SINDOnews.
Dia menjelaskan layanan UMKM itu, dengan melakukan pendampingan, konsultasi masalah permodalan dan transaksi, juga membantu menghubungkan dengan diaspora diluar negeri dengan bersinergi dengan Kantor Cabang BNI di luar negeri.
Dengan pendampingan dari Dinas terkait , Dekraasda dan perbankan kepada pelaku UMKM di Provinsi Maluku, dia meyakini akan dapat menghasilkan produk yang memiliki daya saing tinggi untuk dipasarkan lokal maupun global.
Di Kota Ambon pun akan dibuat booth display UMKM dan Kerajinan Nasional Daerah yang berlokasi di Bandara Pattimura. Booth mini Xpora ini dapat dimanfaatkan oleh para pelaku UMKM untuk memperoleh informasi terkait ekspor.
“Diharapkan ke depan produk-produk UMKM Maluku dapat bersaing dan lebih memiliki nilai jual ke pasar internasional,” tutup Hadi Santoso.
(agn)
Lihat Juga :
