BPS: Nilai Tukar Petani Melemah Dibawah Angka 100

Selasa, 02 Juni 2020 - 15:04 WIB
loading...
BPS: Nilai Tukar Petani...
BPS menyatakan nilai tukar petani bulan Mei 2020 melemah menjadi 99,47. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan penurunan harga komoditas menyebabkan Nilai Tukar Petani (NTP) nasional bulan Mei 2020 menjadi 99,47 atau turun 0,85% dibanding NTP bulan sebelumnya.

"Dengan nilai NTP dibawah 100 ini, berarti nilai tukar produk pertanian melemah dibandingkan dengan indeks yang harus dibayar. Hal ini terjadi karena penurunan harga komoditas," terang Kepala BPS Suhariyanto dalam konferensi pers secara virtual di Jakarta, Selasa (2/6/2020).

Ia menjelaskan, penurunan NTP pada Mei 2020 disebabkan juga oleh turunnya indeks harga hasil produksi pertanian lebih besar dibandingkan penurunan indeks harga barang dan jasa yang dikonsumsi oleh rumah tangga maupun untuk keperluan produksi pertanian.



NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan atau daya beli petani di perdesaan. NTP juga menunjukkan daya tukar (terms of trade) dari produk pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi.

BPS mencatat pada Mei 2020 terjadi perubahan Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) di Indonesia sebesar -0,07% disebabkan oleh turunnya indeks di Kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau.

Sedangkan, Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) nasional Mei 2020 sebesar 100,16 atau turun 0,96% dibanding NTUP bulan sebelumnya.
(bon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Industri Hortikultura...
Industri Hortikultura Menjanjikan, EWINDO Bangun Fasilitas Penelitian & Pengembangan Baru
Inflasi Ramadan Tembus...
Inflasi Ramadan Tembus 1,65%, Dipicu Kenaikan Tarif Listrik dan Bumbu Dapur
Idulfitri 1446 H, Kepala...
Idulfitri 1446 H, Kepala BPS Menyoroti Stabilitas Ekonomi Nasional
Ekspor Indonesia Naik...
Ekspor Indonesia Naik 2,5% di Februari 2025, Nilainya USD21,98 Miliar
DPN APTI Dorong Kepala...
DPN APTI Dorong Kepala Daerah Terpilih Lindungi Petani Tembakau
Dukung Asta Cita, Legislator...
Dukung Asta Cita, Legislator Arif Rahman Dorong Petani Gunakan Pupuk Berimbang
57 Bulan Beruntun, Neraca...
57 Bulan Beruntun, Neraca Dagang RI Surplus USD3,45 Miliar per Januari 2025
Lewat Program Petani...
Lewat Program Petani Maju, Syngenta Perkuat Kolaborasi di Sektor Pertanian
BPS: Periode Januari-Maret...
BPS: Periode Januari-Maret 2025, Produksi Beras Melonjak 52,32%
Rekomendasi
AS Baru Saja Kalah Perang...
AS Baru Saja Kalah Perang dengan Rusia, Berikut 3 Alasannya
Kawal Haji 2025, Itjen...
Kawal Haji 2025, Itjen Kemenag Serahkan Mitigasi Risiko Layanan Armuzna
KPK Sita Motor dari...
KPK Sita Motor dari Rumah Ridwan Kamil
Berita Terkini
Fenomena IHSG Pasca-Lebaran:...
Fenomena IHSG Pasca-Lebaran: Penurunan Jadi Peluang untuk Rebound
1 jam yang lalu
Musk Paling Boncos dari...
Musk Paling Boncos dari 10 Orang Terkaya Dunia, Tahun Ini Rugi Rp2.025 Triliun
3 jam yang lalu
Gratis! Produk UMKM...
Gratis! Produk UMKM Tampil di Halaman Depan PaDi UMKM Tanpa Bayar
5 jam yang lalu
Cegah Banjir Produk...
Cegah Banjir Produk Impor, Asosiasi Baja RI Minta Pemerintah Perbaiki Regulasi
5 jam yang lalu
China Balas Dendam ke...
China Balas Dendam ke AS, Naikkan Tarif Impor Jadi 125%
6 jam yang lalu
Kisah Warung Legendaris...
Kisah Warung Legendaris Bu Sum di Yogyakarta, Berkembang Bersama Pendanaan dari BRI
7 jam yang lalu
Infografis
Kabar 100 Warga Gaza...
Kabar 100 Warga Gaza Dikirim ke Indonesia Disangkal Kemlu
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved