Kekayaan Elon Musk Bertambah Rp509 Triliun Hanya Dalam Sehari

Selasa, 26 Oktober 2021 - 11:36 WIB
loading...
A A A
Ketua Komite Keuangan Senat Ron Wyden, seorang Demokrat Oregon, menjabarkan apa yang disebut pajak penghasilan miliarder, yang akan ditujukan untuk mereka yang memiliki aset USD1 miliar, atau tiga tahun berturut-turut sebesar USD100 juta atau dengan pendapatan lebih besar.

Sumber kekayaan Musk yang berbasis saham telah memungkinkannya untuk mendapatkan miliaran dolar dan menjadi orang terkaya di dunia, sementara memiliki beberapa aset likuid.

Dia tidak menerima gaji dari Tesla dan sebagian sahamnya dijanjikan sebagai jaminan untuk pinjaman pribadi, menurut penjelasan perusahaan. Dia mengatakan kepada juri federal pada tahun 2019 bahwa meskipun statusnya sebagai miliarder, dia tidak memiliki banyak uang tunai.



Tahun lalu dia mengumumkan di Twitter bahwa dia berencana untuk menjual rumahnya dan "hampir semua" harta yang memiliki bentuk fisik kepunyaannya.

Bahkan sebelum kesepakatan Hertz, saham Tesla telah naik dalam beberapa pekan terakhir. Harga saham pembuat mobil listri itu melonjak sebesar 45% tahun ini, lebih dari dua kali lipat kenaikan Indeks S &P 500, karena investor terus menghargai teknologi hijau.

Lonjakan saham Tesla bukan satu-satunya sumber keuntungan kekayaan bagi Musk. Tahap ketujuh dari paket opsi saham Musk 2018 yang besar diberikan pada kuartal ketiga, menambahkan sekitar USD8 miliar ke kekayaan bersihnya.
(akr)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1387 seconds (0.1#10.140)