Profil dan Rekam Jejak Pengabdian Ketua KPPU Kodrat Wibowo

Jum'at, 05 November 2021 - 14:57 WIB
loading...
Profil dan Rekam Jejak...
Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kodrat Wibowo meninggal dunia pada siang ini, Jumat (5/11/2021). Foto/unpad.ac.id
A A A
JAKARTA - Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kodrat Wibowo meninggal dunia pada usia 50 tahun akibat serangan jantung. Alharhum tutup usia pukul 12.05 WIB di rumah sakit (RS) Abdi Waluyo, Jakarta, akibat serangan jantung.

Semasa hidupnya, Kodrat mencatat sejumlah prestasi besar di bidang ilmu pengetahuan hingga menduduki di posisi strategis di sejumlah lembaga. Selain menjadi Ketua KPPU, dia merupakan ahli ekonomi mikro, statistik ekonometrika, keuangan dan kebijakan publik, hingga perencanaan pembangunan.

Mengutip keterangan resmi KPPU, Kodrat menuntaskan Pendidikan Doctoral dan meraih gelar Ph.D-nya pada bidang Ekonomi di Oklahoma University pada tahun 2003 silam.



Sebelum bergabung di KPPU, dia pernah beberapa kali memegang jabatan penting, seperti Ketua Dewan Pengawas PDAM Tirta Wening Kota Bandung, Wakil Ketua Komite Audit Majelis Wali Amanah Universitas Padjadjaran.

Lalu, Wakil Direktur Lembaga Pengkajian Independen Kebijakan Publik (LPIKP). Bahkan hingga saat ini masih aktif menjadi akademisi dan Peneliti Senior di Center for Economics and Development Studies (CEDS) FEB Unpad.

Pria kelahiran Bogor 1971 ini juga sering melibatkan diri pada kegiatan pengabdian masyarakat. Tercatat, dia menjadi Anggota Juri pada Penghargaan Pangripta Nusantara Award (Penghargaan Perencanaan Pembangunan Terbaik Nasional) di Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Bappenas periode 2010-2014. Kemudian, menjadi instruktur pada kegiatan Jenjang Fungsional Perencana Pembangunan (JFP) yang merupakan kerja sama Unpad dan Bappenas.



Sejak 2005, beliau turut aktif pada kegiatan pelatihan dan pengembangan diri dengan mengikuti berbagai workshop, seperti taxation in developing and emerging economies di Belgia, komunikasi kebijakan riset di India, simulasi kebijakan di Thailand, lingkungan ekonomi pertahanan global di Inggris,

Lalu, penguatan kelembagaan untuk meningkatkan akuntabilitas publik di Praha, serta berbagai training diantaranya Training for Trainers (TOT), Program for The Professional Human Resource Development Project III, Ritsumeikan University, LPEM UI, Pusbindiklatren Bappenas, dan JICA di Jepang, hingga menjadi peserta pada kegiatan Regional CGE Modelling Course di Australia.

Selain itu, Kodrat juga telah menghasilkan beberapa karya ilmiah, diantaranya yaitu The Accountability of The Indonesia’s Corruption Eradication Commission and The Tax Anti Corruption NGO, serta Analisis Ekonomi Mikro terhadap Hukum Pidana di Indonesia.
(ind)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Menteri UMKM Kolaborasi...
Menteri UMKM Kolaborasi Bersama KPPU Wujudkan Konektivitas Usaha Besar dengan UMKM
Menyoroti Perbedaan...
Menyoroti Perbedaan Bea Masuk Gandum, KPPU Wanti-wanti Praktik Curang
Dugaan Praktik Monopoli...
Dugaan Praktik Monopoli Avtur di Indonesia Dinilai Tak Berdasar
KPPU Apresiasi E-Commerce...
KPPU Apresiasi E-Commerce Teken Pakta Integritas
UGM dan Unpad Wakili...
UGM dan Unpad Wakili Indonesia di Ajang Adu Ide Bisnis Tingkat ASEAN
Bos Lion Air Respons...
Bos Lion Air Respons Teguran KPPU Soal Kenaikan Harga Tiket Pesawat
Tujuh Maskapai Naikkan...
Tujuh Maskapai Naikkan Harga Tiket Tak Rasional Jelang Lebaran, KPPU Bertindak
Beras Langka di Ritel...
Beras Langka di Ritel Modern, KPPU Sebut HET Penyebabnya
Selidiki Dugaan Kartel...
Selidiki Dugaan Kartel Beras, KPPU Bentuk Tim Khusus
Rekomendasi
Lowongan Kerja Sucofindo...
Lowongan Kerja Sucofindo di Rekrutmen Bersama BUMN 2025, IPK 2.5 Bisa Daftar
Profil dan Biodata Bobon...
Profil dan Biodata Bobon Santoso Youtuber Masak yang Kini Mualaf, Istrinya Langsung Unfollow
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
Berita Terkini
BRICS: Tidak Ada yang...
BRICS: Tidak Ada yang Akan Percaya Dolar AS Lagi!
1 jam yang lalu
Tambah Alokasi, Mudik...
Tambah Alokasi, Mudik Gratis BNI 2025 Siap Berangkatkan 6.050 Pemudik
3 jam yang lalu
Derivatif Keuangan Geser...
Derivatif Keuangan Geser dari Bappebti ke OJK dan BI, Begini Respons ICDX dan ICH
9 jam yang lalu
Pengusaha Penyeberangan...
Pengusaha Penyeberangan Keberatan dengan Permintaan Diskon Tarif
10 jam yang lalu
Konsisten Terapkan Praktik...
Konsisten Terapkan Praktik Berkelanjutan Pertagas Raih 3 Penghargaan ISA 2025
10 jam yang lalu
Menko Airlangga dan...
Menko Airlangga dan Luhut Samakan Jurus demi Genjot Pertumbuhan Ekonomi, Ini Hasilnya
10 jam yang lalu
Infografis
Megawati Hangestri Diminati...
Megawati Hangestri Diminati Klub Jepang, Turki, dan Indonesia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved