Proyeksi IHSG Awal Pekan, Cermati Rekomendasi Sahamnya
loading...
IHSG diproyeksikan melanjutkan penguatan setelah ditutup koreksi pada akhir pekan ini. FOTO/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Technical Analyst Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova memproyeksikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bakal melanjutkan penguatan setelah ditutup koreksi pada akhir pekan ini.
Secara teknikal, Ivan mencermati IHSG telah menembus area resisten sehingga sinyal penguatan dimungkinkan terjadi pada awal pekan depan. Menurutnya tekanan yang terjadi pada penutupan akhir pekan lalu masih bersifat wajar dan hanya bentuk aksi profit taking semata.
"Meski sudah menembus area resisten di 6.687, kenaikan pekan kemarin cukup terbatas, tetapi kalau saya lihat secara teknikal masih ada potensi untuk meningkat pada pekan depan di mana koreksi saat penutupan kemarin masih wajar, dan sebatas profit taking," kata Ivan kepada MNC Portal Indonesia, dikutip, Minggu (14/11/2021).
Kendati demikian, Ivan meminta investor untuk waspada terkait kemungkinan koreksi lanjutan pada awal minggu depan. Beberapa level support perlu mendapat perhatian.
"Level support tetap diperhatikan apabila ternyata pada awal pekan depan merosot. Support ada di 6.624 dan level moderatnya ada di 6.600 tapi harapannya apabila tidak tembus di area support maka sudah cukup bagi IHSG untuk menguat kembali," lanjutnya.
Sebagai catatan, IHSG berada di zona merah (-0,60%) di level 6.651,054 pada akhir pekan ini, Jumat (12/11/2021).
Berikut rekomendasi saham pilihan pada awal pekan depan. Keputusan investasi berada di tangan investor.
1. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Buy
Support: 6.100
Resisten: 6.675.
2. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Buy on Weakness
Support: 2.300
Resisten: 2.630
3. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) Buy
Support: 3.290
Resisten: 3.750
4. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Buy on Weakness
Support: 7.125
Resisten: 8.200
Secara teknikal, Ivan mencermati IHSG telah menembus area resisten sehingga sinyal penguatan dimungkinkan terjadi pada awal pekan depan. Menurutnya tekanan yang terjadi pada penutupan akhir pekan lalu masih bersifat wajar dan hanya bentuk aksi profit taking semata.
"Meski sudah menembus area resisten di 6.687, kenaikan pekan kemarin cukup terbatas, tetapi kalau saya lihat secara teknikal masih ada potensi untuk meningkat pada pekan depan di mana koreksi saat penutupan kemarin masih wajar, dan sebatas profit taking," kata Ivan kepada MNC Portal Indonesia, dikutip, Minggu (14/11/2021).
Kendati demikian, Ivan meminta investor untuk waspada terkait kemungkinan koreksi lanjutan pada awal minggu depan. Beberapa level support perlu mendapat perhatian.
"Level support tetap diperhatikan apabila ternyata pada awal pekan depan merosot. Support ada di 6.624 dan level moderatnya ada di 6.600 tapi harapannya apabila tidak tembus di area support maka sudah cukup bagi IHSG untuk menguat kembali," lanjutnya.
Sebagai catatan, IHSG berada di zona merah (-0,60%) di level 6.651,054 pada akhir pekan ini, Jumat (12/11/2021).
Berikut rekomendasi saham pilihan pada awal pekan depan. Keputusan investasi berada di tangan investor.
1. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Buy
Support: 6.100
Resisten: 6.675.
2. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Buy on Weakness
Support: 2.300
Resisten: 2.630
3. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) Buy
Support: 3.290
Resisten: 3.750
4. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Buy on Weakness
Support: 7.125
Resisten: 8.200
(nng)
Explore More