Panen Padi di Karawang, Mentan Syahrul Pastikan Pangan Aman
loading...
A
A
A
Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana dalam kesempatan tersebut mendukung sepenuhnya apa yang menjadi program pemerintah pusat. Sebagaimana diketahui Karawang salah satu penyangga produksi padi di tanah air terus lakukan upaya percepatan tanam.
Tahun 2019 panen di Kabupaten Karawang memcapai 185.807 ha dengan provitas 6,02 Ton/ha. Target tanam Mei 2020 seluas 18.124 ha dan target Juni 2020 seluas 16.881 ha.
Di tempat sama, Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementan Suwandi berharap Kabupaten Karawang memiliki andil yang cukup besar untuk menambah sumbangan produksi padi.
Dukungan Kementan tentunya diberikan untuk Kabupaten Karawang melalui bantuan sarana produksi maupun alsintan. Khusus untuk tanaman pangan sendiri bantuan mulai dari benih, budidaya padi, sampai alsintan pascapanen
"Ini saatnya setiap wilayah membuktikan komitmennya. Komitmen untuk memberikan kontribusi bagi masyarakat, maka dari itu gerakan percepatan tanam menjadi yang utama. Setelah panen ini, jangan terlalu lama lahan dibiarkan bera. Lakukan lagi tanam mumpung masih ada air hujan," sebut Suwandi.
Suwandi juga meminta petani bisa menyerap KUR melalu gerakan kostraling sebagai pengamanan harga gabah. "Kami sudah sediakan KUR untuk komoditas tanaman pangan, silahkan dimanfaatkan sebaik-baiknya terutama bagi penggilingan padi bisa digunakan untuk menyerap gabah petani dengan harga yang layak.
Dalam kesempatan tersebut diberikan juga bantuan kepada kelompok tani secara simbolis berupa alsintan traktor roda dua, traktor roda 4, pompa air combine harvester, power threser, benih kelapa genjah, benih padi inpari, KUR mikro senilai Rp25 juta dan KUR kostraling senilai Rp500 juta.
Lihat Juga: Gandeng Sejumlah Perusahaan, YMPK Ajak Program Cetak 1.000 Sarjana Pertanian dan Bangun Kemandirian Pangan
Tahun 2019 panen di Kabupaten Karawang memcapai 185.807 ha dengan provitas 6,02 Ton/ha. Target tanam Mei 2020 seluas 18.124 ha dan target Juni 2020 seluas 16.881 ha.
Di tempat sama, Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementan Suwandi berharap Kabupaten Karawang memiliki andil yang cukup besar untuk menambah sumbangan produksi padi.
Dukungan Kementan tentunya diberikan untuk Kabupaten Karawang melalui bantuan sarana produksi maupun alsintan. Khusus untuk tanaman pangan sendiri bantuan mulai dari benih, budidaya padi, sampai alsintan pascapanen
"Ini saatnya setiap wilayah membuktikan komitmennya. Komitmen untuk memberikan kontribusi bagi masyarakat, maka dari itu gerakan percepatan tanam menjadi yang utama. Setelah panen ini, jangan terlalu lama lahan dibiarkan bera. Lakukan lagi tanam mumpung masih ada air hujan," sebut Suwandi.
Suwandi juga meminta petani bisa menyerap KUR melalu gerakan kostraling sebagai pengamanan harga gabah. "Kami sudah sediakan KUR untuk komoditas tanaman pangan, silahkan dimanfaatkan sebaik-baiknya terutama bagi penggilingan padi bisa digunakan untuk menyerap gabah petani dengan harga yang layak.
Dalam kesempatan tersebut diberikan juga bantuan kepada kelompok tani secara simbolis berupa alsintan traktor roda dua, traktor roda 4, pompa air combine harvester, power threser, benih kelapa genjah, benih padi inpari, KUR mikro senilai Rp25 juta dan KUR kostraling senilai Rp500 juta.
Lihat Juga: Gandeng Sejumlah Perusahaan, YMPK Ajak Program Cetak 1.000 Sarjana Pertanian dan Bangun Kemandirian Pangan
(ind)