Ini Tips Jitu Memiliki Rumah Idaman ala BiasalahAnakMuda
loading...
A
A
A
Mau Gaya Gothic, American, European atau Oriental bebas kok, tapi tentukan satu atau dua gaya saja, karena kalau terlalu banyak, takutnya seperti kalau mau berenang, kebanyakan gaya.
2. Harus Punya “Phasing Strategy”
Agar tabungan tidak lenyap secara mistis, dan sebulan ke depan malah ketat pengeluaran untuk asupan makan, kita harus membuat phasing strategy atau skala prioritas. Artinya pisahkan mana yang harus sekarang, mana yang bisa nanti-nanti.
Saat mengisi perabotan, prioritaskan dulu ruangan yang tidak ada subtitusinya di luar rumah, misalnya kamar tidur dan kamar mandi. Karena skala prioritas itu berbeda-beda, sesuaikan saja dengan kebutuhan pribadi. Kalau suka masak, misalnya, bisa beli kompor atau alat-alat masak duluan. Kalau banyak kerja dari rumah, bisa beli meja dan peralatan yang mendukung pekerjaan terlebih dahulu. Sesuaikan saja dengan prioritas pribadi.
Selain itu, ada 3 fase penting dalam mengisi rumah nih!
a. To move in: perabotan dasar yang membantu kita bertahan hidup di rumah baru. Misalnya tempat tidur, toilet, kompor, kulkas, dan AC (terutama buat yang tinggal di daerah hareudang), untuk fase pertama ini tipikal rentang waktunya antara 1-3 bulan.
b. To be nice: keperluan yang tidak mendasar tapi membuat hidup kita semakin nyaman, misalnya: sofa, TV, dekorasi, tanaman hias, biasanya dibeli di antara 2-6 bulan pertama.
c. To be perfect: yang ketiga ini sifatnya tersier, dibeli saat punya rezeki lebih agar interior semakin cakep, misalnya kitchen set, piano, atau built-in furniture. Keperluan ini bisa dipenuhi sampai 6-12 bulan awal.
3. Harus Punya Opsi
Sebelum membeli perabotan dan furniture, pastikan kita punya pilihan ya. Sehingga keputusan yang kita buat jadi objektif, terutama yang berpasangan, apalagi kalau satu Taurus, satu Scorpio.
Opsi atau pilihan itu bisa berupa jenis material, warna, ukuran, atau bahkan vendor. Dengan punya opsi, kita bisa membandingkan mana yang paling cocok dengan budget kita. Misalnya saat ingin membeli pot tanaman, bandingkan 2-3 dengan bentuk/material yang berbeda, atau saat akan mendekorasi bagian rumah dengan cat, bandingkan 2-3 pilihan warna. Jangan sampai menyesal saat udah kebeli.
2. Harus Punya “Phasing Strategy”
Agar tabungan tidak lenyap secara mistis, dan sebulan ke depan malah ketat pengeluaran untuk asupan makan, kita harus membuat phasing strategy atau skala prioritas. Artinya pisahkan mana yang harus sekarang, mana yang bisa nanti-nanti.
Saat mengisi perabotan, prioritaskan dulu ruangan yang tidak ada subtitusinya di luar rumah, misalnya kamar tidur dan kamar mandi. Karena skala prioritas itu berbeda-beda, sesuaikan saja dengan kebutuhan pribadi. Kalau suka masak, misalnya, bisa beli kompor atau alat-alat masak duluan. Kalau banyak kerja dari rumah, bisa beli meja dan peralatan yang mendukung pekerjaan terlebih dahulu. Sesuaikan saja dengan prioritas pribadi.
Selain itu, ada 3 fase penting dalam mengisi rumah nih!
a. To move in: perabotan dasar yang membantu kita bertahan hidup di rumah baru. Misalnya tempat tidur, toilet, kompor, kulkas, dan AC (terutama buat yang tinggal di daerah hareudang), untuk fase pertama ini tipikal rentang waktunya antara 1-3 bulan.
b. To be nice: keperluan yang tidak mendasar tapi membuat hidup kita semakin nyaman, misalnya: sofa, TV, dekorasi, tanaman hias, biasanya dibeli di antara 2-6 bulan pertama.
c. To be perfect: yang ketiga ini sifatnya tersier, dibeli saat punya rezeki lebih agar interior semakin cakep, misalnya kitchen set, piano, atau built-in furniture. Keperluan ini bisa dipenuhi sampai 6-12 bulan awal.
3. Harus Punya Opsi
Sebelum membeli perabotan dan furniture, pastikan kita punya pilihan ya. Sehingga keputusan yang kita buat jadi objektif, terutama yang berpasangan, apalagi kalau satu Taurus, satu Scorpio.
Opsi atau pilihan itu bisa berupa jenis material, warna, ukuran, atau bahkan vendor. Dengan punya opsi, kita bisa membandingkan mana yang paling cocok dengan budget kita. Misalnya saat ingin membeli pot tanaman, bandingkan 2-3 dengan bentuk/material yang berbeda, atau saat akan mendekorasi bagian rumah dengan cat, bandingkan 2-3 pilihan warna. Jangan sampai menyesal saat udah kebeli.