Jaringan 5G di Amerika Ganggu Penerbangan, Operator Tunda Aktivasi 500 Menara

Rabu, 19 Januari 2022 - 10:12 WIB
loading...
Jaringan 5G di Amerika Ganggu Penerbangan, Operator Tunda Aktivasi 500 Menara
Ilustrasi Foto/Dok MPI/Arif Julianto
A A A
JAKARTA - Perusahaan telekomunikasi AT&T (T.N) dan Verizon Communications (VZ.N) sepakat menunda pengaktifan beberapa menara nirkabel jaringan 5G di dekat bandara utama guna mencegah gangguan signifikan pada penerbangan di Amerika Serikat (AS) .

Verizon menegaskan akan membatasi sementara beberapa penyebaran 5G di sekitar bandara. Langkah ini diambil untuk menghindari terjadinya krisis keselamatan penerbangan yang lebih besar.

“Verizon untuk sementara tidak akan menyalakan sekitar 500 menara di dekat bandara, sementara operator dan administrasi bekerja pada solusi permanen. Terkait sumber masalah tersebut, rincian perjanjian, termasuk lamanya jeda, kami tidak dapat disampaikan,” demikian pernyataan Verizon yang dikutip dari Reuters, Rabu (19/1/2022).



Sebelumnya, Administrasi Penerbangan Federal (FAA) telah memperingatkan bahwa gangguan nirkabel 5G dapat memengaruhi instrumen pesawat yang sensitif seperti altimeter radio dan secara signifikan menghambat operasi dengan visibilitas rendah.

Ketua Komisi Komunikasi Federal Jessica Rosenworcel dalam sebuah pernyataan menyebut bahwa FAA memiliki proses untuk menilai kinerja altimeter di lingkungan 5G dan menyelesaikan masalah yang tersisa.

“Untuk jeda atau penundaan ini memberikan kesempatan untuk memastikan semua pemangku kepentingan, konsumen, dan ekonomi AS dilayani dalam jangka panjang," tuturnya.



Sebagai informasi, Ini adalah ketiga kalinya AT&T dan Verizon setuju untuk menunda penyebaran layanan nirkabel C-Band 5G yang baru.

Pada November 2021 lalu perusahaan tersebut juga menunda penyebaran selama 30 hari hingga 5 Januari 2022. Awal bulan ini, mereka kembali setuju untuk menunda penyebaran hingga 19 Januari 2022.
(ind)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3269 seconds (0.1#10.140)