Ditugasi Jadi Bank Internasional, BNI Dorong Pengembangan Pekerja Migran
loading...
A
A
A
Dalam upaya tersebut, perseroan telah memiliki program pemberdayaan khusus yakni Keluarga Migran Indonesia (KAMI) bersama BNI. Program ini, kata dia, diharapkan dapat menjadi modal dalam membangun kapabilitas dan kapasitas para pekerja Migran Indonesia seluruh Indonesia.
Sis Apik menuturkan, BNI mengalokasikan dana CSR senilai Rp5 miliar ditujukan bagi program pemberdayaan Pekerja Migran Indonesia (PMI) ini. "Program ini kami fokuskan pada 3 agenda yakni bantuan dana pendidikan anak-anak pekerja migran, peningkatan keterampilan para pekerja migran, serta program bantuan usaha bagi para purna pekerja migran yang akan balik ke tanah air," paparnya.
Sis Apik menerangkan, pada penyerahan bantuan di Cianjur kali ini, BNI memberikan bantuan peningkatan keterampilan bagi pada calon pekerja migran yang akan pergi ke luar negeri. Program pengembangan diri dapat menjadi modal bagi para pekerja migran nanti untuk berkompetisi di pasar tenaga kerja luar negeri.
"Kami pun berharap para pekerja migran ini menjadi saluran untuk mempromosikan Indonesia sekaligus menjadi agen perubahan dengan membawa pengalaman kerja yang berguna saat pulang ke Tanah Air," imbuhnya.
Sis Apik menuturkan, BNI mengalokasikan dana CSR senilai Rp5 miliar ditujukan bagi program pemberdayaan Pekerja Migran Indonesia (PMI) ini. "Program ini kami fokuskan pada 3 agenda yakni bantuan dana pendidikan anak-anak pekerja migran, peningkatan keterampilan para pekerja migran, serta program bantuan usaha bagi para purna pekerja migran yang akan balik ke tanah air," paparnya.
Sis Apik menerangkan, pada penyerahan bantuan di Cianjur kali ini, BNI memberikan bantuan peningkatan keterampilan bagi pada calon pekerja migran yang akan pergi ke luar negeri. Program pengembangan diri dapat menjadi modal bagi para pekerja migran nanti untuk berkompetisi di pasar tenaga kerja luar negeri.
"Kami pun berharap para pekerja migran ini menjadi saluran untuk mempromosikan Indonesia sekaligus menjadi agen perubahan dengan membawa pengalaman kerja yang berguna saat pulang ke Tanah Air," imbuhnya.
(fai)