Resmikan Kantor Baru, Anak Usaha VTA Group Beberkan Rencana Bisnis 2022
loading...
A
A
A
JAKARTA - Potensi pasar bagi produk-produk berbasis teknologi atau digital di Indonesia sangat besar dan terus berkembang. Hal ini membangkitkan optimisme para pelaku usaha di tahun pemulihan ekonomi ini.
PT Vitech Asia (VTA Group) berkomitmen mendorong tiga anak usahanya, yaitu PT Modal Saham Asia Investama (ModalSaham), PT Asia Global Solusi (AGS), dan PT Bima Maju Teknologi (BMT) agar terus tumbuh dan mewujudkan resolusi bisnis di tahun ini. Salah satu langkah yang ditempuh adalah dengan membuka dan memperluas kantor baru di gedung Wisma BSG, Jakarta Pusat hari ini.
CEO ModalSaham Muhammad Reza Alkhawarismi mengatakan, perluasan kantor ini menjadi bukti nyata kesiapan perusahaan untuk dapat tumbuh dan berkembang di tahun 2022.
ModalSaham yang selama setahun terakhir bergerak di sektor investasi dan pembiayaan untuk proyek pemerintah dan BUMN, pada tahun 2022 ini mengambil langkah strategis dengan membuat platform yang mempertemukan antara pengusaha yang membutuhkan permodalan dengan investor, melalui skema crowdfunding, dalam bentuk instrumen saham (investment) dan surat utang (loan).
“ModalSaham rencananya akan bekerjasama dengan program Hipmi (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia) Jawa Barat, sebagai salah satu organisasi pengusaha terbesar di Indonesia, secara closed loop, untuk merealisasikan platform ini sesegera mungkin," ujarnya, Jumat (28/1/2022).
Reza juga menyatakan kesiapannya bersinergi dan saling dukung dengan anak perusahaan VTA Group lainnya dalam berbagai proyek ke depan. Direktur Utama AGS Arrijal Syofyan menjelaskan, AGS berfokus pada bidang konsultasi bisnis untuk produk ERP seperti Microsoft D365FO, D365BC, serta ERP Syspro.
“Dengan pengembangan kantor baru ini, Kami memiliki semangat baru dan harapan baru untuk dapat mewujudkan visi misi kami untuk menjadi perusahaan IT provider khusus untuk aplikasi ERP yang terkenal dan dapat memperluas pangsa pasar di Asia Tenggara," bebernya.
Tak mau ketinggalan, Direktur Utama BMT Fariz Hilman Adipati menambahkan, perusahaannya siap mengembangkan teknologi sesuai kebutuhan pasar di Indonesia.
“Kami selama ini bergerak di bidang Display dan Teknologi Informasi mulai dari jasa perencanaan, pelaksanaan, dan pengadaan. Kami yang berdiri atas dasar idealisme yang tinggi menyatakan siap bersaing dengan perkembangan teknologi global yang sangat kompetitif pada era sekarang ini," tuturnya.
PT Vitech Asia (VTA Group) berkomitmen mendorong tiga anak usahanya, yaitu PT Modal Saham Asia Investama (ModalSaham), PT Asia Global Solusi (AGS), dan PT Bima Maju Teknologi (BMT) agar terus tumbuh dan mewujudkan resolusi bisnis di tahun ini. Salah satu langkah yang ditempuh adalah dengan membuka dan memperluas kantor baru di gedung Wisma BSG, Jakarta Pusat hari ini.
CEO ModalSaham Muhammad Reza Alkhawarismi mengatakan, perluasan kantor ini menjadi bukti nyata kesiapan perusahaan untuk dapat tumbuh dan berkembang di tahun 2022.
ModalSaham yang selama setahun terakhir bergerak di sektor investasi dan pembiayaan untuk proyek pemerintah dan BUMN, pada tahun 2022 ini mengambil langkah strategis dengan membuat platform yang mempertemukan antara pengusaha yang membutuhkan permodalan dengan investor, melalui skema crowdfunding, dalam bentuk instrumen saham (investment) dan surat utang (loan).
“ModalSaham rencananya akan bekerjasama dengan program Hipmi (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia) Jawa Barat, sebagai salah satu organisasi pengusaha terbesar di Indonesia, secara closed loop, untuk merealisasikan platform ini sesegera mungkin," ujarnya, Jumat (28/1/2022).
Reza juga menyatakan kesiapannya bersinergi dan saling dukung dengan anak perusahaan VTA Group lainnya dalam berbagai proyek ke depan. Direktur Utama AGS Arrijal Syofyan menjelaskan, AGS berfokus pada bidang konsultasi bisnis untuk produk ERP seperti Microsoft D365FO, D365BC, serta ERP Syspro.
“Dengan pengembangan kantor baru ini, Kami memiliki semangat baru dan harapan baru untuk dapat mewujudkan visi misi kami untuk menjadi perusahaan IT provider khusus untuk aplikasi ERP yang terkenal dan dapat memperluas pangsa pasar di Asia Tenggara," bebernya.
Tak mau ketinggalan, Direktur Utama BMT Fariz Hilman Adipati menambahkan, perusahaannya siap mengembangkan teknologi sesuai kebutuhan pasar di Indonesia.
“Kami selama ini bergerak di bidang Display dan Teknologi Informasi mulai dari jasa perencanaan, pelaksanaan, dan pengadaan. Kami yang berdiri atas dasar idealisme yang tinggi menyatakan siap bersaing dengan perkembangan teknologi global yang sangat kompetitif pada era sekarang ini," tuturnya.
(ind)