Ekonomi Bukan Hanya Punya Pemodal Besar, Tapi Juga Pemilik Semangat Berdagang

Sabtu, 13 Juni 2020 - 03:16 WIB
loading...
Ekonomi Bukan Hanya...
CEO Bukalapak Rachmat Kaimuddin menanggapi permasalahan UMKM yang terjadi di Indonesia. Menurutnya banyak UMKM di daerah yang kurang berkembang walaupun bisnisnya sudah berjalan 10 hingga 20 tahun. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - CEO Bukalapak Rachmat Kaimuddin menanggapi permasalahan UMKM yang terjadi di Indonesia. Menurutnya banyak UMKM di daerah yang kurang berkembang walaupun bisnisnya sudah berjalan 10 hingga 20 tahun dan tidak mendapatkan manfaat dari perkembangan inovasi dan teknologi.

Rachmat menambahkan, bahwa perekonomian bukan hanya milik orang yang mempunyai modal besar atau yang mempunyai infrastruktur besar atau pembeli-pembeli yang memilik uang banyak sehingga bisa mempunyai banyak pilihan barang dan sebagainya. Tapi orang-orang yang mempunyai niat serta semangat pun tetap bisa berusaha berdagang.

"Orang-orang yang tidak punya akses untuk pergi berbelanja ke tempat yang jauh, dia juga bisa berbelanja dengan pilihan barang yang banyak dan kualitasnya baik yang harganya fair," ujar Rachmat.

Ia menerangkan, Bukalapak kini tengah bergerak untuk menjadi aplikasi super yang bisa melakukan banyak hal, memberi banyak solusi. Target mereka adalah menjadikan Bukalapak menjadi aplikasi yang lebih sering dibuka oleh para pengguna.

"Dan Alhamdulillah Bukalapak sudah 10 tahun berjalan. Bukalapak bergerak di bidang e-commerce, jadi kita ingin membangun platform sistem perdagangan barang dan jasa berbasis teknologi. Harapan kita dengan adanya platform e-commerce atau sistem ekonomi ini, kita bisa jadi tempat untuk menciptakan ekonomi yang adil untuk semua," lanjutnya.

Sambung dia mengungkapkan, Bukalapak kini sudah sangat berkembang dengan tercatat hampir sekitar 100 juta register user. Ditambah menjadi salah satu dari perusahaan teknologi Indonesia yang mencapai 100 unicorn.

"Tentunya ini pencapaian yang baik dari Bukalapak sekaligus juga menjadi tanggung jawab Bukalapak karena sebagai organisasi yang sudah lumayan besar dan punya user base yang banyak, kita juga punya tanggung jawab moral untuk sama-sama membangun perekonomian Indonesia," ucapnya.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1357 seconds (0.1#10.140)