Nasabah Bank Muamalat Masih Paling Loyal dan Engaged
loading...
A
A
A
JAKARTA - Nasabah Bank Muamalat masih yang paling loyal dan engaged dalam industri perbankan syariah . Hasil ini merupakan studi yang dilakukan oleh MRI (Market Research Indonesia) pada akhir tahun 2021.
Bank syariah pertama di Indonesia ini berhasil merebut posisi pertama dalam tiga kategori dari empat kategori utama yang dinilai, yakni Loyalty Index, Engagement Index, dan Marketing Engagement.
Dua kategori pertama sudah dipertandingkan dari tahun tahun sebelumnya. Sementara yang terakhir adalah kategori baru yang mengukur seberapa keterikatan emosional nasabah dalam melakukan pemasaran dan pengaruh kepada orang-orang yang dikenalnya agar menjadi nasabah Bank Muamalat.
Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi kepada bank-bank yang berhasil menjaga dan meningkatkan hubungan emosional dan loyalitas dengan para nasabah. Melalui pelayanan yang sustainable dan berbagai solusi keuangan, bank-bank ini dianggap mampu menjaga kepercayaan nasabah di tengah pandemi dan disrupsi teknologi yang terjadi sekarang ini.
Bank Muamalat juga berhasil meraih posisi pertama kepuasan nasabah (customer satifaction index) untuk kategori pelayanan Customer Service, Kantor Cabang, dan ATM (Anjungan Tunai Mandiri).
Direktur Operasi Bank Muamalat, Awaldi dalam ajang penghargaan itu menyampaikan, terimakasih atas penghargaan yang diberikan kepada pihak penyelenggara dan juga kepada nasabah, dan berjanji untuk terus meningkatkan pelayanan kepada nasabah baik secara fisik maupun digital.
“Kami akan terus meningkatkan customer experience untuk semua poin interaksi dengan nasabah. Setiap kesempatan moment of truth akan dibuat lebih sederhana, tanpa ribet dan tentu dengan pelayanan sesuai kebutuhan nasabah,” ujarnya.
Awaldi juga menyampaikan, bahwa saat ini transaksi pembukaan rekening sudah bisa dilakukan melalui mobile banking, dan transaksi perbankan di cabang sudah dilakukan tanpa perlu mengisi formulir, cukup dengan menunjukkan kartu ATM saja.
Manajemen Bank Muamalat optimistis kinerja perseroan, termasuk di dalamnya aspek kualitas layanan dan customer experience, semakin membaik dengan masuknya modal baru dari Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).
Bank syariah pertama di Indonesia ini berhasil merebut posisi pertama dalam tiga kategori dari empat kategori utama yang dinilai, yakni Loyalty Index, Engagement Index, dan Marketing Engagement.
Dua kategori pertama sudah dipertandingkan dari tahun tahun sebelumnya. Sementara yang terakhir adalah kategori baru yang mengukur seberapa keterikatan emosional nasabah dalam melakukan pemasaran dan pengaruh kepada orang-orang yang dikenalnya agar menjadi nasabah Bank Muamalat.
Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi kepada bank-bank yang berhasil menjaga dan meningkatkan hubungan emosional dan loyalitas dengan para nasabah. Melalui pelayanan yang sustainable dan berbagai solusi keuangan, bank-bank ini dianggap mampu menjaga kepercayaan nasabah di tengah pandemi dan disrupsi teknologi yang terjadi sekarang ini.
Bank Muamalat juga berhasil meraih posisi pertama kepuasan nasabah (customer satifaction index) untuk kategori pelayanan Customer Service, Kantor Cabang, dan ATM (Anjungan Tunai Mandiri).
Direktur Operasi Bank Muamalat, Awaldi dalam ajang penghargaan itu menyampaikan, terimakasih atas penghargaan yang diberikan kepada pihak penyelenggara dan juga kepada nasabah, dan berjanji untuk terus meningkatkan pelayanan kepada nasabah baik secara fisik maupun digital.
“Kami akan terus meningkatkan customer experience untuk semua poin interaksi dengan nasabah. Setiap kesempatan moment of truth akan dibuat lebih sederhana, tanpa ribet dan tentu dengan pelayanan sesuai kebutuhan nasabah,” ujarnya.
Awaldi juga menyampaikan, bahwa saat ini transaksi pembukaan rekening sudah bisa dilakukan melalui mobile banking, dan transaksi perbankan di cabang sudah dilakukan tanpa perlu mengisi formulir, cukup dengan menunjukkan kartu ATM saja.
Manajemen Bank Muamalat optimistis kinerja perseroan, termasuk di dalamnya aspek kualitas layanan dan customer experience, semakin membaik dengan masuknya modal baru dari Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).
(akr)