Ngebut! Pos Siap Salurkan Dana Bantuan Program Sembako ke 18,8 Juta KPM dalam 2 Pekan

Rabu, 23 Februari 2022 - 17:37 WIB
loading...
Ngebut! Pos Siap Salurkan Dana Bantuan Program Sembako ke 18,8 Juta KPM dalam 2 Pekan
Petugas PT Pos (kiri) mendatangi keluarga penerima manfaat (KPM) dana bantuan Program Sembako di Bandung. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - PT Pos Indonesia sebagai mitra Kementerian Sosial (Kemensos) siap menyalurkan dana bantuan Program Sembako atau disebut juga Bantuan Pangan Non Tunai (BNPT) dalam waktu dua pekan. Sesuai arahan presiden Joko Widodo (Jokowi), penyaluran bantuan sosial (bansos) tersebut akan dipercepat.

"Bahwa program saat ini adalah program bantuan sembako, bukan lagi Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), karena saat ini bantuan diberikan secara tunai bukan non-tunai," jelas Direktur Bisnis dan Jaringan Keuangan PT Pos Indonesia Charles Sitorus dalam keterangannya, dikutip Rabu (23/2/2022).

Sebagai catatan, penyaluran dana Bantuan Program Sembako (BPNT) tahun 2022 dilakukan untuk tiga bulan sekaligus, yaitu Januari, Februari, dan Maret. KPM menerima bansos dalam bentuk uang tunai sebesar Rp200.000 per bulan. Lantaran dibayarkan sekaligus untuk tiga bulan, uang yang diterima KPM senilai Rp600.000.

Menurut Charles, Pos Indonesia diberikan target untuk menyalurkan dana bantuan program sembako secara tunai tahun 2022 tahap awal di seluruh Indonesia dalam tempo 14 hari alias dua pekan.

"Pemerintah berharap dana bansos ini bisa segera digunakan oleh masyarakat. Kami diberikan target penyaluran bantuan sembako harus diselesaikan dalam 14 hari atau dua minggu, dengan total 18,8 juta KPM," bebernya.



Dibandingkan Bantuan Sosial Tunai (BST) sebelumnya, penyaluran bansos sembako atau BPNT kali ini memberikan keuntungan bagi Kemensos yakni dalam hal kelengkapan data.

Untuk diketahui, ketika petugas juru bayar datang mengantarkan bansos ke rumah KPM, akan dilakukan verifikasi data berupa pencocokan NIK KTP dengan undangan yang diterima KPM, pencocokan wajah penerima menggunakan (face recognition), memotret rumah KPM, dan dilakukan geo tagging.

"Penggunaan biometrik melalui face recognition ini kita sambungkan dengan Disdukcapil. Ini yang membedakan dengan BST sebelumnya. Jadi, selain menyalurkan dana bansos, Kemensos juga sekaligus melakukan pemutakhiran data yang dilakukan oleh PT Pos Indonesia," urainya.

Dia menambahkan, penyaluran BPNT secara tunai dilakukan serentak di seluruh Indonesia mulai Minggu (20/2/2022), salah satunya dilakukan di wilayah Regional 3 Jawa Barat.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1767 seconds (0.1#10.140)