Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Awal Pekan, IHSG Dibuka Melemah 103 Poin di Level 6.983
loading...
IHSG dibuka jatuh pada perdagangan hari ini. FOTO/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka jatuh pada perdagangan hari ini, Senin (13/6/2022). Indeks acuan bergerak merosot sebesar 103 poin atau 1,45% di level 6.983. Terdapat 74 saham menguat, 388 saham melemah, dan 133 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp1,62 triliun dari 2,85 juta saham yang diperdagangkan.
Sejumlah indeks juga tertekan seperti indeks LQ45 turun 1,31% ke 1.005,83, indeks JII merosot 1,88% ke 584,23, indeks IDX30 anjlok 1,30% ke 537,34, dan indeks MNC36 terpuruk 1,47% ke 331,67. Seluruh indeks sektoral mengalami penurunan yakni bahan baku 2,31%, siklikal 1,65%, industri 1,85%, infrastruktur 2,11%, non-siklikal 1,28%, teknologi 1,22%, energi 1,88%, dan kesehatan 1,02%.
Saat market koreksi, investor asing melakukan pembelian bersih sebesar Rp177,36 miliar di awal pembukaan. Pembelian asing di pasar reguler antara lain PT Telkom Indoensia Tbk (TLKM) Rp27,1 miliar, PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) Rp17,1 miliar, dan PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) Rp14,7 miliar.
Adapun penjualan asing di pasar reguler yakni PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp29,4 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp29,1 miliar, dan PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) Rp2,5 miliar.
Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Bintang Mitra Semestaraya Tbk (BMSR) menguat 21,83% di Rp1.200, PT Winner Nusantara Jaya Tbk (WINR) naik 8,79% di Rp99, dan PT Berkah Prima Perkasa Tbk (BLUE) tumbuh 6,49% di Rp394.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) tertekan 6,58% di Rp2.130, PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) anjlok 6,40% di Rp380, dan PT MNC Investama Tbk (BHIT) turun 6,25% di Rp60.
Sejumlah indeks juga tertekan seperti indeks LQ45 turun 1,31% ke 1.005,83, indeks JII merosot 1,88% ke 584,23, indeks IDX30 anjlok 1,30% ke 537,34, dan indeks MNC36 terpuruk 1,47% ke 331,67. Seluruh indeks sektoral mengalami penurunan yakni bahan baku 2,31%, siklikal 1,65%, industri 1,85%, infrastruktur 2,11%, non-siklikal 1,28%, teknologi 1,22%, energi 1,88%, dan kesehatan 1,02%.
Saat market koreksi, investor asing melakukan pembelian bersih sebesar Rp177,36 miliar di awal pembukaan. Pembelian asing di pasar reguler antara lain PT Telkom Indoensia Tbk (TLKM) Rp27,1 miliar, PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) Rp17,1 miliar, dan PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) Rp14,7 miliar.
Adapun penjualan asing di pasar reguler yakni PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp29,4 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp29,1 miliar, dan PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) Rp2,5 miliar.
Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Bintang Mitra Semestaraya Tbk (BMSR) menguat 21,83% di Rp1.200, PT Winner Nusantara Jaya Tbk (WINR) naik 8,79% di Rp99, dan PT Berkah Prima Perkasa Tbk (BLUE) tumbuh 6,49% di Rp394.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) tertekan 6,58% di Rp2.130, PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) anjlok 6,40% di Rp380, dan PT MNC Investama Tbk (BHIT) turun 6,25% di Rp60.
(nng)
Explore More