Sandiaga Uno Perbaiki Rumah Nenek Sebatang Kara di Nias Selatan

Kamis, 23 Juni 2022 - 10:30 WIB
loading...
Sandiaga Uno Perbaiki...
Menparekraf Sandiaga bertemu Sitime Dachi (65), seorang nenek yang tinggal sebatang kara di gubuk berukuran 2x2 meter. FOTO/Ist
A A A
NIAS - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mendatangi Desa Wisata Hilisimaetano, Kecamatan Maniamolo, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara. Sandiaga bertemu Sitime Dachi (65), seorang nenek yang tinggal sebatang kara di gubuk berukuran 2x2 meter.



Sitime yang didampingi Sekretaris Desa Hilisimaetano, Kristiaman Dachi menceritakan kondisinya saat ini. Wanita yang memiliki keterbatasan penglihatan itu mengaku kerap merasa kedinginan ketika hujan.

"Saya tinggal di sini kurang lebih sudah kurang lebih 10 tahun. Saya tinggal sendiri di sini dengan keadaan tempat tinggal yang kita lihat sendiri di sini," kata Sitime saat bertemu Sandiaga, Rabu (22/6/2022). "Anak laki-laki saya meninggal, yang harusnya mengurus saya. Sehingga saya sendiri di sini Pak Menteri," lanjutnya.

Melihat kondisi yang memperlihatkan, Sandiaga memutuskan untuk membantu Sitime. Bantuan tersebut dalam bentuk sembako dan modal untuk membeli bahan-bahan perbaikan rumah.

"Saya ingin memberikan modal untuk membeli bahan-bahan untuk memperbaiki rumah Ina, bu Sitime agar tidak kedinginan kalau lagi hujan. Saya minta Pak Sekdes ini tolong dikerjakan segera secara gotong royong melibatkan masyarakat dalam membantu Ibu Sitime ini," ucap Sandiaga.

Momen haru terjadi setelah pernyataan bantuan tersebut diucapkan oleh Sandiaga. Sitime dengan spontan memeluk Sandiaga sembari mengucap rasa syukur dan berdoa.

"Saya berdoa Pak Menteri sehat dan pak Menteri jadi pemimpin besar di negeri ini. Tidak ada balasan ke Pak Menteri hanya Tuhan yang membalas kebaikan pak Menteri," ungkap Sitime.

Kunjungan Sandiaga ini terkait dengan program Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022. Desa Wisata Hilisimaetano masuk sebagai 50 desa/kampung wisata terbaik tahun ini. Kegiatan ini merupakan kolaborasi dengan Astra.



Sandiaga memberikan bantuan berupa tempat sampah dan tempat cuci tangan untuk membantu fasilitas Cleanliness, Health, Safety, dan Environment Sustainability (CHSE) kepada Desa Wisata Hilisimaetano. Dalam menyambut Sandiaga dan jajaran Kemenparekraf, warga Desa Wisata Hilisimaetano menyuguhkan Fahombo yang merupakan satu atraksi utama. Fahombo sebuah tradisi lompat batu setinggi kurang lebih 2 meter.

Anak-anak di desa ini sejak dini dilatih secara rutin untuk melakukan Fahombo dengan replika batu yang lebih kecil. Para wisatawan juga dapat menikmati pemandangan alam. Secara geografis Desa Wisata Hilisimaetano memiliki wilayah seluas 10 hektar yang merupakan dataran dengan beberapa perbukitan.

(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2193 seconds (0.1#10.140)