Dampak Pandemi, Bantuan Sosial Perusahaan Perlu Direkonstruksi

Senin, 04 Juli 2022 - 17:45 WIB
loading...
Dampak Pandemi, Bantuan Sosial Perusahaan Perlu Direkonstruksi
Ilustrasi bantuan sosial. FOTO/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kemiskinan masih menjadi isu besar di Indonesia. Seperti halnya pernyataan PBB, peningkatan kemiskinan sebagai dampak langsung ataupun tidak langsung dari pandemi dirasakan penduduk dunia.

Pola pemberian tanggung jawab sosial perusahaan sudah waktunya direkonstruksi agar memberi nilai positif bagi masyarakat. Masa pandemi bisa dimanfaatkan untuk membangun kembali nilai tersebut.



Kontribusi kepada masyarakat hanya sebatas memberi bantuan sosial sudah waktunya ditingkatkan dengan membangun budaya kesejahteraan bersama. Sebab itu, dibutuhkan dukungan dari berbagai pihak untuk mengatasi masalah tersebut melalui berbagai penerapan inovasi dalam implementasi program corporate social responsibility (CSR) perusahaan.

"Melalui inovasi konsep CSR dapat diharapkan turut berkontribusi dalam mendorong pembangunan nasional," ujar Staf Ahli Menteri Bidang Energi KLHK, Winarni D. Monoarfa di acara Indonesia CSR Award, baru-baru ini.

Oleh karena itu, dibutuhkan kolaborasi bersama untuk membangun inovasi melalui program CSR. Dukungan tersebut perlu melibatkan berbagai sektor, seperti pemerintah, akademisi, masyarakat, serta pelaku usaha.



"Kita berharap selaras bersinergi untuk mencapai tujuan berkelanjutan dalam rangka mengurangi kemiskinan, meningkatkan kesehatan, menjamin daya dukung lingkungan hidup dan kemitraan global untuk pembangunan," kata dia.

(nng)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1144 seconds (0.1#10.140)