Gerakan Belanja Pemerintah Beri Peran UMKM dalam Ekonomi Nasional

Sabtu, 27 Juni 2020 - 00:33 WIB
loading...
Gerakan Belanja Pemerintah...
Gedung Kementerian Koperasi dan UKM. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Gerakan Nasional Belanja Pengadaan Pemerintah untuk Usaha Mikro dan Usaha Kecil dinilai membuka peluang semakin lebar bagi UMKM di Indonesia untuk mengambil peran dalam perekonomian bangsa.

Gerakan Nasional Belanja Pengadaan Pemerintah untuk UMKM ini, melibatkan sejumlah kementerian bersama Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP) resmi diluncurkan pada Jumat (26/6/2020).

Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM, Rully Indrawan mengatakan sebagai instansi yang terkait langsung dengan pemberdayaan UMKM, KemenkopUKM mengapresiasi gerakan nasional tersebut.

"Program yang diinisiasi oleh Presiden Jokowi ini sangat positif. Tentu saja kami dari KemenkopUKM merasa sangat berbahagia, karena sebagian tugas kita untuk memberikan ruang-ruang dari hasil produksi para pelaku UMKM sekarang sudah terbuka," kata Rully Indrawan di Jakarta, Jumat (26/6/2020).

Ia mengatakan, upaya itu diharapkan menjadi sebuah model bagi kelompok-kelompok yang lain di luar lembaga pemerintahan untuk senantiasa mengapresiasi, menggunakan, dan membeli produk-produk UMKM.

"Dengan cara inilah, barangkali kita akan menjadi bangsa yang kuat, karena kita mampu menyediakan barang yang mampu memenuhi kebutuhan kita, baik dalam aktivitas konsumsi maupun produksi. Momentum untuk bangkitnya UMKM juga merupakan awal yang bagus bagi ekonomi kita ke depan," katanya.

Dia menyampaikan terima kasih, karena UMKM menjadi perhatian semua pihak, sebagaimana amanah dalam UU UMKM. Menurutnya, keterlibatan banyak pihak untuk turut serta memberdayakan UMKM menjadi awal yang baik bagi perekonomian nasional dalam jangka panjang.

Selain itu, di saat ini Indonesia juga sedang dalam proses pemulihan ekonomi akibat adanya pandemi Covid-19. "Jadi dalam kerangka itulah kami merasa lebih harus terpanggil dalam upaya menyukseskan program ini," katanya.

Menurutnya, KemenkopUKM telah membelanjakan Rp2 miliar dengan jumlah 20 paket untuk kepentingan pengadaan pakaian seragam pengemudi, alat seragam dokter, dan keperluan lain dari UMKM.

Adapun, seiring waktu, jumlah anggaran yang bisa dibelanjakan ke sektor UMKM semakin meningkat.

"Dalam kesempatan ini, saya mengajak kepada seluruh masyarakat untuk mengikuti dan mengapresiasi secara sepadan terhadap apa yang sudah dirintis hingga hari ini. Akhirnya, kami ucapkan terima kasih, semoga bangsa kita cepat pulih dalam menghadapi persoalan yang sedang kita hadapi ini," tandasnya.
(bon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1455 seconds (0.1#10.140)