Gelar Business Matching, Kemendag Promosi Produk Perikanan ke Pembeli Jepang

Selasa, 26 Juli 2022 - 07:57 WIB
loading...
Gelar Business Matching, Kemendag Promosi Produk Perikanan ke Pembeli Jepang
Ilustrasi Foto/Dok SINDOnews/Yorri Farli
A A A
JAKARTA - Kementerian Perdagangan (Kemendag) menggelar kegiatan penjajakan kesepakatan bisnis (business matching) untuk produk perikanan dengan pembeli asal Jepang.

Tujuannya untuk mempromosikan produk perikanan, khususnya produk perikanan Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) di pasar Jepang.

Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama Ditjen Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) dengan Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dan Japan External Trade Organization (Jetro).

“Melalui momen penting ini, saya ingin mengajak para pelaku bisnis dari kedua pihak untuk bersama-sama menggarap potensi bisnis, mengubahnya menjadi hasil bisnis, serta memanfaatkan akses pasar perikanan yang sudah dimiliki di pasar Jepang,” ujar Dirjen PEN Kemendag Didi Sumedi dikutip dari keterangan resmi, Selasa (26/7/2022).



Menurut Didi, peningkatan akses pasar ekspor tidak lepas dari upaya pemerintah daerah setempat dalam membuka layanan penerbangan kargo khusus yang menghubungkan Bandara Sam Ratulangi di Sulut dengan Bandara Narita Jepang.

Upaya ini tentu mendukung eksportir Provinsi Sulawesi Utara untuk menangkap peluang bisnis dan memperkuat daya saing komoditas ekspor kelautan Sulut ke Jepang.

Didi berharap, kegiatan business matching dapat memperluas jejaring antara Indonesia dan Jepang agar tumbuh saling menguntungkan.

“Memang peristiwa ini menjadi momentum bagi pemulihan ekonomi di tengah masa yang penuh tantangan. Khususnya saat perekonomian global dilanda krisis multidimensi pascapandemi. Diharapkan, melalui kegiatan ini hubungan ekonomi, khususnya perdagangan antara Indonesia dan Jepang terus berkembang,” tuturnya.



Sebagai informasi, Sulut merupakan salah satu provinsi dengan sumber daya komoditas perikanan yang melimpah. Salah satunya ikan tuna sebagai komoditas ekspor terbesar dengan kualitas tekstur dan rasa daging yang sangat bagus.

Menurut Data Statistik Indonesia, pada periode Januari-Mei 2022, Jepang merupakan pasar ekspor produk perikanan kedua terbesar dari Sulut, setelah Amerika Serikat.

Pada periode tersebut, nilai ekspor produk perikanan ke Jepang tercatat sebesar USD10 juta dengan komoditas utama tuna sirip kuning segar atau beku.
(ind)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1797 seconds (0.1#10.140)