Arus Penumpang Dongkrak Kinerja Semester I 2022 Pelindo Regional 4
loading...
A
A
A
MAKASSAR - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 mencatat kinerja yang positif di Semester I 2022, ditopang oleh jumlah arus penumpang kapal yang meningkat cukup signifikan hingga mencapai 145,54% Year on Year (YoY).
Regional Head 4 Pelindo Enriany Muis mengatakan, secara total jumlah arus penumpang yang naik dan turun dari semua pelabuhan kelolaan di Regional 4 mencapai 2.638.507 orang.
“Peningkatan itu bahkan lebih tinggi dari Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) yang ditarget sebesar 130,97% pada Semester I tahun ini,” kata Enriany.
Selain arus penumpang , dia menyebutkan bahwa hingga pada pertengahan tahun ini trafik arus kargo dan trafik arus kontainer di semua pelabuhan kelolaan Regional 4 persentase kinerjanya juga melebihi dari target RKAP yang ditetapkan.
Di mana arus kargo mencapai 146,01% atau 12.670.833 ton, dan arus kontainer atau peti kemas mencapai 100,39% atau sebanyak 717.319 TEUs (Twenty-Foot Equivalent Unit) YoY.
Enriany menyebutkan, sejauh ini arus penumpang memang masih menjadi primadona yang mendongkrak kinerja Pelindo Regional 4 khususnya di Semester I tahun ini.
“Sejak Pemerintah kembali mengizinkan masyarakat mengadakan mobilisasi menggunakan angkutan umum pasca Covid-19, khususnya bagi pengguna moda transportasi laut, penumpang kapal di Regional 4 meningkat cukup besar yakni dari total hanya 1.812.916 penumpang menjadi sebanyak 2.638.507 orang penumpang pada Semester I tahun ini,” terangnya.
Hingga saat ini ada 22 pelabuhan yang dikelola Regional 4 yang melayani penumpang kapal , yakni Pelabuhan Makassar, Parepare, Kendari, Manado, Balikpapan, Ambon, Ternate, Samarinda, Nunukan, Jayapura, Sorong, Tarakan, Bitung, Manokwari, Pantoloan, Fakfak, Biak, Gorontalo, Tolitoli, Merauke, Tanjung Redeb dan Pelabuhan Bontang.
Adapun sepuluh pelabuhan penyumbang jumlah arus penumpang terbanyak di Regional 4 adalah Pelabuhan Parepare, menyusul Pelabuhan Makassar, kemudian Pelabuhan Kendari, Manado, Balikpapan, Ambon, Ternate, Samarinda, Nunukan, dan Jayapura.
Regional Head 4 Pelindo Enriany Muis mengatakan, secara total jumlah arus penumpang yang naik dan turun dari semua pelabuhan kelolaan di Regional 4 mencapai 2.638.507 orang.
“Peningkatan itu bahkan lebih tinggi dari Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) yang ditarget sebesar 130,97% pada Semester I tahun ini,” kata Enriany.
Selain arus penumpang , dia menyebutkan bahwa hingga pada pertengahan tahun ini trafik arus kargo dan trafik arus kontainer di semua pelabuhan kelolaan Regional 4 persentase kinerjanya juga melebihi dari target RKAP yang ditetapkan.
Di mana arus kargo mencapai 146,01% atau 12.670.833 ton, dan arus kontainer atau peti kemas mencapai 100,39% atau sebanyak 717.319 TEUs (Twenty-Foot Equivalent Unit) YoY.
Enriany menyebutkan, sejauh ini arus penumpang memang masih menjadi primadona yang mendongkrak kinerja Pelindo Regional 4 khususnya di Semester I tahun ini.
“Sejak Pemerintah kembali mengizinkan masyarakat mengadakan mobilisasi menggunakan angkutan umum pasca Covid-19, khususnya bagi pengguna moda transportasi laut, penumpang kapal di Regional 4 meningkat cukup besar yakni dari total hanya 1.812.916 penumpang menjadi sebanyak 2.638.507 orang penumpang pada Semester I tahun ini,” terangnya.
Hingga saat ini ada 22 pelabuhan yang dikelola Regional 4 yang melayani penumpang kapal , yakni Pelabuhan Makassar, Parepare, Kendari, Manado, Balikpapan, Ambon, Ternate, Samarinda, Nunukan, Jayapura, Sorong, Tarakan, Bitung, Manokwari, Pantoloan, Fakfak, Biak, Gorontalo, Tolitoli, Merauke, Tanjung Redeb dan Pelabuhan Bontang.
Adapun sepuluh pelabuhan penyumbang jumlah arus penumpang terbanyak di Regional 4 adalah Pelabuhan Parepare, menyusul Pelabuhan Makassar, kemudian Pelabuhan Kendari, Manado, Balikpapan, Ambon, Ternate, Samarinda, Nunukan, dan Jayapura.