Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Akhir Bulan, IHSG Mendarat Mulus ke 4.905
loading...
IHSG pada Selasa ini ditutup naik 3,57 poin atau 0,07% ke level 4.905.392. Foto/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (30/6/2020) berhasil mendarat mulus, dengan naik 3,57 poin atau 0,07% ke level 4.905.392.
Sesi pembukaan, IHSG langsung rebound dengan menguat 36,08 poin atau 0,74% ke level 4.937,90. Selasa ini, Indeks bergerak di kisaran 4.894,12-4.939,84.
Lima dari 10 indeks sektoral menguat menopang langsung IHSG di akhir bulan Juni ini. Sektor pertanian memimpin kenaikan sebesar 1,23% dan sektor infrastruktur memimpin pelemahan hingga 2,54%.
Total saham yang diperdagangkan sebanyak 633, dengan 199 menguat, 183 stagnan dan 251 melemah. Nilai transaksi saham mencapai Rp6,91 triliun dari 8,22 miliar unit saham. Asing melakukan nett sell sebesar Rp489,09 miliar.
Kenaikan juga dicatat oleh pasar saham Asia Pasifik, yang merespons kenaikan aktivitas manufaktur China di bulan Juni yang mencapai angka 50,9.
Melansir dari CNBC, kenaikan aktivitas manufaktur tersebut membuat bursa saham China melompat. Shenzhen menjulang 2,04% dan Shanghai bertambah 0,78% ke 2.984,67. Indeks Hang Seng Hong Kong naik 0,25% pada jam terakhur perdagangan mereka.
Di Jepang, indeks Nikkei 225 menguat 1,33% ke posisi 22.288,14 dan indeks Topix bertambah 0,62% menjadi 1.558,77. Kospi Korea Selatan ditutup lebih tinggi 0,71% menjadi 2.108,33 dan ASX 200 Australia naik 1,43% ke level 5.897,90.
Sesi pembukaan, IHSG langsung rebound dengan menguat 36,08 poin atau 0,74% ke level 4.937,90. Selasa ini, Indeks bergerak di kisaran 4.894,12-4.939,84.
Lima dari 10 indeks sektoral menguat menopang langsung IHSG di akhir bulan Juni ini. Sektor pertanian memimpin kenaikan sebesar 1,23% dan sektor infrastruktur memimpin pelemahan hingga 2,54%.
Total saham yang diperdagangkan sebanyak 633, dengan 199 menguat, 183 stagnan dan 251 melemah. Nilai transaksi saham mencapai Rp6,91 triliun dari 8,22 miliar unit saham. Asing melakukan nett sell sebesar Rp489,09 miliar.
Kenaikan juga dicatat oleh pasar saham Asia Pasifik, yang merespons kenaikan aktivitas manufaktur China di bulan Juni yang mencapai angka 50,9.
Baca Juga
Melansir dari CNBC, kenaikan aktivitas manufaktur tersebut membuat bursa saham China melompat. Shenzhen menjulang 2,04% dan Shanghai bertambah 0,78% ke 2.984,67. Indeks Hang Seng Hong Kong naik 0,25% pada jam terakhur perdagangan mereka.
Di Jepang, indeks Nikkei 225 menguat 1,33% ke posisi 22.288,14 dan indeks Topix bertambah 0,62% menjadi 1.558,77. Kospi Korea Selatan ditutup lebih tinggi 0,71% menjadi 2.108,33 dan ASX 200 Australia naik 1,43% ke level 5.897,90.
(bon)
Explore More