Beranda 
Nasional 
Internasional 
Metro 
Daerah 
Lifestyle 
Sports 
Ekonomi Bisnis 
Teknologi 
Sains 
Otomotif 
Edukasi 
Kalam 
GenSINDO 
Infografis 
Video 
Foto 
E-Paper 
Jokowi Janji Harga Telur Ayam Akan Turun 2 Minggu Lagi
loading...
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, akan segera menurunkan harga telur yang saat ini kenaikannya sangat signifikan. Foto/Fitri Rachmawati
A A A
BANDUNG - Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) mengatakan, akan segera menurunkan harga telur yang saat ini kenaikannya sangat signifikan hingga sudah mencapai Rp30 ribu/kg. Setelah melakukan pengecekan langsung ke Pasar Cicaheum, Bandung, Jokowi berjanji harga telur ayam bakal turun dalam 2 pekan ke depan.
"Iya tadi mengecek harga sembako (sembilan bahan pokok). Hanya telur memang naik. Dalam dua minggu ini akan turun," tutur Jokowi di Bandung, Minggu (28/8/2022).
Baca Juga: Harga Telur Naik, Kemendag Sebut Gara-gara Pelonggaran PPKM dan Bansos
Ditegaskan oleh Jokowi, kenaikan harga telur karena dipengaruhi oleh harga pakan ternak yang saat ini melambung tinggi. "Telur, harganya tinggi. Mungkin karena faktor pakan ternak naik, fluktuasi juga mempengaruhi," tegas Jokowi.
Presiden juga memastikan kenaikan harga telur bukan karena program Bantuan Non Tunai alias BPNT. "Bukan gara-gara BPNT. Ya ada demand dari masyarakat yang tinggi, permintaan kan yang dibagikan ke warga," ungkapnya.
Baca Juga: Harga Naik Terus! Telur Ayam Tembus Rp33.000 Per Kg, Pedagang di Karawang Tutup Lapak
Saat menyambangi Pasar Cicaheum, Bandung, Jokowi berkeliling memberikan bantuan sembako kepada warga sekitar dan para pedagang. Sekaligus mengecek harga sembako di Pasar Cicaheum, Bandung.
"Iya tadi mengecek harga sembako (sembilan bahan pokok). Hanya telur memang naik. Dalam dua minggu ini akan turun," tutur Jokowi di Bandung, Minggu (28/8/2022).
Baca Juga: Harga Telur Naik, Kemendag Sebut Gara-gara Pelonggaran PPKM dan Bansos
Ditegaskan oleh Jokowi, kenaikan harga telur karena dipengaruhi oleh harga pakan ternak yang saat ini melambung tinggi. "Telur, harganya tinggi. Mungkin karena faktor pakan ternak naik, fluktuasi juga mempengaruhi," tegas Jokowi.
Presiden juga memastikan kenaikan harga telur bukan karena program Bantuan Non Tunai alias BPNT. "Bukan gara-gara BPNT. Ya ada demand dari masyarakat yang tinggi, permintaan kan yang dibagikan ke warga," ungkapnya.
Baca Juga: Harga Naik Terus! Telur Ayam Tembus Rp33.000 Per Kg, Pedagang di Karawang Tutup Lapak
Saat menyambangi Pasar Cicaheum, Bandung, Jokowi berkeliling memberikan bantuan sembako kepada warga sekitar dan para pedagang. Sekaligus mengecek harga sembako di Pasar Cicaheum, Bandung.
(akr)
Explore More