Percepat Pemulihan Ekonomi, Menparekraf Libatkan Santri dalam Pengembangan Desa Kreatif

Sabtu, 22 Oktober 2022 - 19:09 WIB
loading...
Percepat Pemulihan Ekonomi,...
Menparekraf Sandiaga Uno usai nonton bareng Film Jejak 2 Ulama di CGV Depok Mall, Kota Depok, Sabtu (22/10/2022). Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Guna mempercepat pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno bakal melibatkan para santri dalam mengembangkan desa kreatif.

Hal tersebut disampaikan Sandiaga Uno usai nonton bareng (nobar) Film Jejak 2 Ulama di CGV Depok Mall, Kota Depok, hari ini.

Dalam kesempatan tersebut, dirinya membuktikan pentingnya peran para santri dalam pembangunan bangsa lewat film yang disutradarai Sigit Ariansyah itu.

Film yang mengisahkan perjalanan Ahmad Dahlan dan Hasyim Asy'ari itu katanya menjadi cikal bakal Muhammadiyah dan Nahdiatul Ulama yang menjadi tiang kokohnya NKRI.

"Saya sangat mendukung film Jejak 2 Ulama, Ini adalah bagian dari perayaan Hari Santri Nasional yang sangat kita maknai sebagai kebangkitan yang tadi diperlihatkan oleh dua ulama besar kita," ungkap Sandiaga, Sabtu (22/10/2022).

"Dan ini meningkatkan ukhuwah kita, baik ukhuwah Islamiah maupun ukhuwah wathania dan ukhuwah basyariyah kita," tambahnya.



Lebih lanjut Sandiaga menyatakan, terdapat banyak pelajaran yang dapat dipetik dalam film tersebut. Terlebih dalam menghadapi situasi ekonomi bangsa yang sulit di tengah ancaman krisis global saat ini.

"Kita bisa lihat bahwa inspirasi yang disampaikan dua ulama tadi sangat betul-betul membawa motivasi kita untuk bangkit, membuka peluang usaha dan lapangan kerja, ekonomi kita semakin baik ke depan menuju Indonesia yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur," tuturnya.

Oleh karena itu, lanjut dia, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) terus menggali potensi yang dimiliki para santri lewat program digital santripreneur.



Program yang kini sudah diterapkan para santri di seluruh pesantren se-Indonesia itu katanya berhasil mencetak beragam karya luar biasa.

"Kita memiliki program santri digitalpreneur yang sudah satu tahun ini kita road show keliling Indonesia dan nanti puncaknya tanggal 28 (November 2022) bersama Bapak Wapres kita akan tampilkan karya-karya santri yang sudah berkelas nasional sampai internasional," bebernya.



Sandiaga melihat para santri memiliki talenta yang sangat luar biasa, baik talenta digital maupun ekonomi kreatif lainnya yang mampu membuka peluang usaha. Sehingga, kata dia, santri tidak mencari lapangan kerja, tetapi justru menciptakan lapangan kerja.

"Santri digitalpreneur ini mendukung program pariwisata melalui Desa Wisata dan Desa Kreatif. Pesantren ini akan menjadi pusat-pusat ekonomi kreatif, pusat digitalisasi yang akan berkembang menjadi USD150 di tahun 2025 nanti," pungkas Sandiaga.
(ind)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1870 seconds (0.1#10.140)