Hadiri B20 Summit di Bali, Ini Pesan Bos Binance untuk Pelaku Industri

Kamis, 17 November 2022 - 10:20 WIB
loading...
Hadiri B20 Summit di Bali, Ini Pesan Bos Binance untuk Pelaku Industri
Pendiri dan CEO Binance Changpeng Zhao (CZ) menjadi salah satu pembicara pada forum B20 di Bali, Senin (14/11/2022). Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Business 20 (B20) Summit sebagai bagian dari KTT G20 merupakan forum dialog resmi bagi komunitas bisnis untuk berkomunikasi dan berbagi aspirasi mereka dengan pemerintah G20.

B20 menjadi forum tempat para pemimpin dari seluruh dunia berkumpul untuk berbagi keahlian mereka tentang tantangan bisnis global dan prakarsa pertumbuhan di masa depan.

Dalam Forum B20 di Bali, tema yang diusung adalah “Advancing Innovative, Inclusive, and Collaborative Growth” yang mendukung tema G20 “Recover Together, Recover Stronger”.

Dalam forum yang digelar selama dua hari tersebut, sekitar 60 pemimpin bisnis hadir secara luring maupun daring, di antaranya Executive Chairman Amazon Jeff Bezos, Group Chairman HSBC Holdings Mark Tucker, Executive Chair Hyundai Motor Group Euisun Chung, CEO Vale Indonesia Febriany Eddy, Senior Vice President Saudi Aramco Mohammed Y Al Qahtani, Pendiri dan CEO Binance Changpeng Zhao (CZ).



CZ sebagai salah satu pembicara pada forum B20, Senin (14/11), didaulat untuk membahas masa depan teknologi dan pentingnya membangun lanskap teknologi dan talenta global.

Sebagai pendiri Binance, ekosistem blockchain terkemuka di dunia dan penyedia infrastruktur mata uang kripto, CZ berbicara sebagai bagian dari sesi pleno “Memanfaatkan kekuatan inovasi untuk pertumbuhan ekonomi masa depan”.

Pada kesempatan tersebut, CZ menyatakan bahwa semua pelaku industri memiliki tanggung jawab untuk melindungi pengguna. “Kami berharap para pelaku industri dapat bekerja sama untuk mengumpulkan pendapat dan menetapkan standar yang kuat,” ujarnya, dikutip Kamis (17/11/2022).



Menilik rangkaian hal dan rentetan kejadian pada tahun ini, Binance menekankan pentingnya mengembangkan pedoman yang bisa dipakai bersama.

“Kami akan mencoba untuk bertemu dengan para pelaku lain dalam industri untuk membentuk standar bisnis bersama. Semua pelaku industri perlu meningkatkan transparansi dan bekerja secara erat dengan badan pengatur agar industri menjadi lebih tangguh,” tandasnya.

(ind)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1765 seconds (0.1#10.140)