Bangun Lima Pelabuhan Tekan Ongkos Logistik

Rabu, 21 Januari 2015 - 11:50 WIB
Bangun Lima Pelabuhan Tekan Ongkos Logistik
Bangun Lima Pelabuhan Tekan Ongkos Logistik
A A A
JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) bidang Kemaritiman Indroyono Soesilo mengatakan, pembangunan dan revitalisasi lima pelabuhan yang dilakukan pemerintah saat ini mampu menekan ongkos logistik hingga 19% dari produk domestik bruto (PDB).

Adapun lima pelabuhan tersebut, yakni Pelabuhan Kuala Tanjung, Pelabuhan Tanjung Priok, Pelabuhan Tanjung Perak, Pelabuhan Makassar dan Pelabuhan Sorong.

"Jadi, saat ini komponen logistik sudah 24% dari GDP. Nah, kita menekan jadi 19%," ujarnya di Hotel JW Marriott, Jakarta, Rabu (21/1/2015).

Dia mencontohkan, saat ini ongkos logistik untuk mengangkut satu kontainer barang dari Padang ke Jakarta mencapai USD600 atau sekitar Rp7,53 juta. Sementara dari Singapura ke Jakarta hanya USD185 atau setara Rp2,32 juta.

"Itu berarti logistical system kita masih kalah dari Singapura," imbuhnya.

Menurut Indroyono, hal ini karena waktu tunggu kontainer (dwelling time) serta sistem bongkar muat di pelabuhan Indonesia yang sebelumnya 6-7 hari, baru diturunkan menjadi 3-4 hari untuk dapat bersaing.

"Kenapa harga daging sapi Australia ke Jakarta lebih murah dari pada Kupang ke Jakarta, itu karena sistem kita masih 24%-25%," ungkap Indroyono.

Untuk mendukung turunnya ongkos logistik tersebut, menurut dia, dibutuhkan infrastruktur, seperti pelabuhan, galangan kapal, dan tentu kapal.

"Ini yang sekarang kita garap dan dorong sama-sama. Kita berikan insentif, baik fiskal maupun non-fiskal. Bea masuk ditanggung dan dipercepat, masalah sewa lahan. Kalau kita bicara membangun poros maritim dunia begitu," tandas dia.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5973 seconds (0.1#10.140)