Profil William Soeryadjaya, Pengusaha Indonesia Pendiri Astra International
loading...
A
A
A
Baca juga : Berbagi Ilmu Mahalnya Perjalanan Jadi Pengusaha Sukses
Beralih ke kehidupan pribadinya, William Soeryadjaya menikah dengan Lily Anwar pada Januari 1947. Dalam kehidupan rumah tangganya, dia memiliki empat orang anak yang masing-masing bernama Edward Soeryadjaya, Edwin Soeryadjaya, Joyce, serta Judith.
Mengutip informasi dari laman Forbes, Senin (19/12/2022), William sempat menjual saham Astra pada 1992. Hal tersebut dilakukannya untuk menyelamatkan Bank Summa yang dijalankan salah satu anaknya.
Sempat terjatuh, anaknya yang bernama Edwin membangun kembali kekayaan keluarganya melalui perusahaan induk Saratoga Investama Sedaya yang dibentuk pada 1997.
Beberapa waktu yang lalu, nama Edwin Soeryadjaya dan keluarga masuk dalam jajaran “Indonesia’s 50 Richest 2022”. Mereka menempati posisi ke-25 dengan total kekayaan USD1,8 miliar.
Di akhir hayatnya, William Soeryadjaya meninggal dunia pada 2 April 2010. Sebelumnya, dia sempat beberapa kali dirawat karena menderita sakit.
Lihat Juga: Waketum Kadin Andi Yuslim: Kerja Sama Pengusaha-Pemerintah Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8%
Beralih ke kehidupan pribadinya, William Soeryadjaya menikah dengan Lily Anwar pada Januari 1947. Dalam kehidupan rumah tangganya, dia memiliki empat orang anak yang masing-masing bernama Edward Soeryadjaya, Edwin Soeryadjaya, Joyce, serta Judith.
Mengutip informasi dari laman Forbes, Senin (19/12/2022), William sempat menjual saham Astra pada 1992. Hal tersebut dilakukannya untuk menyelamatkan Bank Summa yang dijalankan salah satu anaknya.
Sempat terjatuh, anaknya yang bernama Edwin membangun kembali kekayaan keluarganya melalui perusahaan induk Saratoga Investama Sedaya yang dibentuk pada 1997.
Beberapa waktu yang lalu, nama Edwin Soeryadjaya dan keluarga masuk dalam jajaran “Indonesia’s 50 Richest 2022”. Mereka menempati posisi ke-25 dengan total kekayaan USD1,8 miliar.
Di akhir hayatnya, William Soeryadjaya meninggal dunia pada 2 April 2010. Sebelumnya, dia sempat beberapa kali dirawat karena menderita sakit.
Lihat Juga: Waketum Kadin Andi Yuslim: Kerja Sama Pengusaha-Pemerintah Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8%
(bim)