Keperkasaan Rupiah Masih Dibayangi The Fed

Selasa, 13 Oktober 2015 - 14:30 WIB
Keperkasaan Rupiah Masih Dibayangi The Fed
Keperkasaan Rupiah Masih Dibayangi The Fed
A A A
JAKARTA - Analis PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) Danan Dito menyampaikan, keperkasaan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) saat ini masih dibayangi sentimen dari suku bunga acuan Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed).

Dia mengatakan, risiko dari ketidakpastian naiknya suku bunga tersebut membuat investor menjadi memilih menunggu (wait and see).

"Masih ada risiko Fed naikkan suku bunga di awal tahun depan atau akhir tahun ini. Ada elemen ketidakpastian bagi investor, ada yang menganggap positif, ada yang negatif, mix," kata dia di Jakarta, Selasa (13/10/2015).

Tekanan dari global, dia menuturkan, sangat berpengaruh tidak hanya kepada mata uang Garuda, tapi keseluruhan mata uang di seluruh dunia. (Baca: Ringgit Jatuh Tertajam dalam Tiga Pekan karena Minyak)

"Lagi-lagi bicara global, potensi tekanan rupiah dari The Fed sangat pengaruhi, tapi kita tidak sendirian. Di kawasan regional ASEAN, mata uang Malaysia melemah lebih dalam, bath Thailand juga alami penurunan, ini lebih faktor global," pungkasnya.

Baca:

Laju Rupiah Siang Ini Terseret Koreksi Parah IHSG

Rupiah Akhirnya Dibuka Terkikis karena USD Naik Tipis
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7675 seconds (0.1#10.140)