Pengembang Ini Bidik Bangun Rumah 1.000 Unit/Bulan

Rabu, 25 Mei 2016 - 15:08 WIB
Pengembang Ini Bidik Bangun Rumah 1.000 Unit/Bulan
Pengembang Ini Bidik Bangun Rumah 1.000 Unit/Bulan
A A A
JAKARTA - Pengembang properti, SPS Group membidik pembangunan rumah sebanyak 1.000 unit tiap bulan. Sementara, perusahaan menargetkan membangun 10.000 rumah hingga akhir 2016.

Managing Director SPS Group Asmat Amin mengatakan, untuk mencapai target pembangunan 10.000 rumah tersebut, paling tidak SPS Group harus bisa membangun 1.000 unit per bulannya.

Asmat menjelaskan, pihaknya sudah membangun 4.700 unit sampai sekarang. Sebanyak 4.000 unit di Villa Kencana Cikarang dan 700 unit di Grand Cikarang City.

"Seperti programnya housing ini, kami menargetkan untuk membangun rumah sebanyak 10.000 unit 2016, yang notabene saat ini sudah terbangun 4.000 unit di Villa Kencana Cikarang dan 700 unit di Grand Cikarang City," ujar dia melalui rilisnya di Jakarta, Rabu (25/5/2016).

Sementara, harapan SPS Group ke depannya bisa ada solusi pemerintah mengatasi lambatnya proses Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Sebab, akan menstimulasi membangun hunian terjangkau.

"Harapan kami ke depan adalah adanya solusi untuk mengatasi lambatnya proses implementasi KPR karena dengan adanya solusi terhadap permasalahan tersebut akan menstimulasi kami (para pengembang) untuk terus membangun hunian terjangkau untuk rakyat," kata Asmat.

Dia mengemukakan, hal tersebut bukan halangan perusahaan dalam membangun rumah meski ada kendala dalam implementasi KPR yang sedikit terhambat. "Walaupun ada sedikit kendala dalam implementasi KPR nya yang agak sedikit telat, namun hal tersebut bukan merupakan halangan bagi kami dalam pembangunan unit," tutur Asmat.

Di sisi lain, SPS Group melalui anak usahanya PT Budi Langgeng Persada meraih penghargaan Kategori Pengembang KPR Subsidi Tingkat Nasional. "Untuk kami ini merupakan apresiasi yang tinggi dan sangat berarti dari Bank BTN, setidaknya kerja keras kami selama ini sangat dihargai oleh pihak perbankan," pungkasnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.7249 seconds (0.1#10.140)