Bank Indonesia Masih Pertahankan Suku Bunga 7,5%

JAKARTA - Rapat Dewan Gubenur Bank Indonesia (RDG BI) memutuskan untuk kembali menahan suku bunga acuan (BI Rate) di posisi 7,5%. Keputusan ini dinilai masih konsisten pada perekonomian Indonesia menuju 4,5% plus minus 1% pada 2014, dan 4% plus minus 1% pada 2015.

"Setelah rapat, RDG pada 10 Juli ini memutuskan untuk mempertahankan BI Rate di angka 7,5%," ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Tirta Segara di Gedung BI, Jakarta, Kamis (10/7/2014).

Menurutnya, selain mempertahankan BI Rate, RDG BI juga menetapkan untuk menahan suku bunga landing facility dan deposit facility masing-masing pada posisi 7,5% dan 5,75%.

"Secara evaluasi menyeluruh ekonomi Indonesia, bahwa pada 2014 dan 2015 menunjukkan kebijakan BI masih konsisten untuk mengarahkan inflasi pada kisaran 4,5% plus minus 1% pada 2014 dan 4% plus minus 1 % 2015," jelas Tirta.

Sebagai informasi, BI melakukan penyesuaian dengan menaikkan BI Rate sebesar 175 basis poin selama periode Juli hingga November 2013. Pada Desember 2013 hingga Juni 2014, RDG BI menetapkan untuk menahan BI Rate pada posisi 7,5% pada hari ini.