Tugas Terberat Sofyan Djalil Kebijakan Kenaikan BBM

Senin, 27 Oktober 2014 - 07:01 WIB
Tugas Terberat Sofyan Djalil Kebijakan Kenaikan BBM
Tugas Terberat Sofyan Djalil Kebijakan Kenaikan BBM
A A A
JAKARTA - Tugas berat di pundak Sofyan Djalil, yang baru saja ditunjuk sebagai Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian Kabinet Kerja Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK).

Ekonom dari Universitas Indonesia (UI) Lana Soelistianingsih menyebutkan, pekerjaan rumah (PR) yang harus diprioritaskan Sofyan adalah kebijakan pertama kenaikan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi sudah siap dengan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (RAPBNP).

"Memastikan inflasi tidak lari, jaringan pengaman sosialnya tersedia, serta memastikan tidak menciptakan efek pengangguran yang berlebihan," ujarnya kepada Sindonews, Minggu (26/10/2014).

Menurut Lana, mantan Menkominfo dan BUMN ini juga harus banyak berdoa, sebab permasalahan di bidang ekonomi banyak membutuhkan penanganan. "Cuma masalahnya kita lihat yang lebih besar adalah kalau BBM dinaikkan," tegasnya.

Selain itu, lanjut Lana, tantangan dari sisi global tidak dapat diabaikan. Sebab, bank sentral Amerika Serikat (The Federal Reserve/The Fed) berencana memperbaiki stimulus ekonomi.

"Implikasinya terhadap rupiah. Apa nanti ada dampaknya terhadap ekspor kita, terhadap impor kita. Karena 27 atau 28 Oktober ini mereka sidang. Faktor eksternal jadi pertimbangan," tandasnya.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3099 seconds (0.1#10.140)