Garuda Siap Buka 10 Penerbangan Surabaya-Jember

JAKARTA - Maskapai penerbangan PT Garuda Indonesia Tbk tengah menggodok penambahan frekuensi penerbangan rute Surabaya-Jember. Mereka akan menambah menjadi 10 penerbangan.

"Kita sedang melakukan evaluasi. Mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah bisa menambah frekuensi penerbangan Surabaya-Jember," kata Vice President PT Garuda Indonesia Tbk, Flora Izza di Hotel Pullman, Surabaya, Kamis (26/2/2015).

Sesuai rencana, penambahan frekuensi ini akan dimulai 31 Maret 2015. Namun, hingga saat ini Garuda belum memastikan waktu penambahaan jam penerbangan ke Jember. Saat ini frekuensi penerbangan Surabaya-Jember sebanyak tujuh kali dalam sepekan atau setiap hari satu kali penerbangan. "Rencananya nanti menjadi 10 kali penerbangan dalam sepekan. Saat ini kan masih tujuh kali," ujarnya

Penerbangan dua kali akan dilakukan pada Rabu, Jumat, dan Minggu. Untuk frekuensi kedua, tetap memakai rute Surabaya-Jember.

Flora menyebutkan animo masyarakat Jember dan sekitarnya dalam memakai tranposrtasi udara cukup bagus. Okupansi setiap kali penerbangan berkisar antara 70-80% dari kursi tersedia. Bahkan kalau untuk akhir pekan, penjualan tiket bisa mencapai 90%.

Pesawat yang melayani rute ini adalah jenis ATR berkapasitas 70 kursi. Karena animonya baik, maka pihak Garuda menyetujui permohonan Pemkab Jember untuk menambah frekuensi. Naiknya animo masyarakat bepergian memakai pesawat seperti terlihat di libur Tahun Baru 2015.

Tiket untuk kepergian 31 Desember laris manis kemarun. Sedangkan pemesanan tiket untuk keberangkatan Januari telah mencapai 50%. "Potensi yang ada sangat bagus. Makanya kita melakukan kajian secara serius untuk menambah penerbangan," papar Flora.

Rencana ekspansi Garuda untuk menambah frekuensi penerbangan ke Jember merupakan salah satu bentuk perluasan usaha, setelah Garuda Indonesia memutuskan untuk menambah intensitas penerbangan dari Juanda ke Ahmad Yani Semarang bulan depan.

Penerbangan dilakukan pada Februari 2015, penerbangan rute tersebut akan ditingkatkan menjadi dua kali sehari. Dia menjelaskan tambahan pada rute tersebut mengambil waktu penerbangan pada sore hari. “Penambahan frekuensi untuk Semarang-Surabaya akan mulai Februari. Tambahannya pukul 17.25 WIB, jadi nantinya ada penerbangan pagi dan sore,” ungkapnya.

Flora mengatakan perseroan berharap peningkatan frekuensi akan semakin meningkatkan okupansi penerbangan pada rute tersebut. Pasalnya, dia menilai kedua kota memiliki relasi yang erat menyusul pertumbuhan bisnis yang terus terjadi di Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Flora mengatakan saat ini rute dari wilayahnya meliputi Semarang-Jakarta, Semarang-Surabaya dan Semarang-Denpasar. Okupansi ketiganya diharapkan bisa 85%, naik dari kondisi saat ini rata-rata 75%-80%.(arief ardliyanto)