IHSG Berhasil Ditutup Menguat Didukung Sektor Kebun

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini ditutup berhasil menguat didukung sektor perkebunan. IHSG bertambah 33,13 poin atau 0,64% ke level 5.205,61.

IHSG pagi tadi dibuka balik arah positif didukung aksi beli. IHSG naik tipis 3,29 poin atau 0,06% ke level 5.175,77 dan pada akhir sesi I, IHSG terkerek ke level 5.203,70.

Sementara IHSG kemarin berakhir gagal reli karena ditekan aksi jual. IHSG terkoreksi 9,73 poin atau 0,19% ke level 5.172,48. Pelemahan ini di tengah menguatnya bursa Asia. Hari ini, bursa Asia mayoritas ditutup memerah.

Indeks Shanghai naik 28,79 poin atau 0,66% ke 4.362,38; indeks Straits Times melemah 6,42 poin 0,18% ke 3.464,38; indeks Hang Seng melemah 87,38 poin atau 0,32% ke 27.630,82; dan indeks Nikkei 225 anjlok 93,56 poin atau 0,48% ke 19.527,35.

Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp4,58 triliun dengan 5,12 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp396,70 miliar, dengan aksi jual asing mencapai Rp1,83 triliun dan aksi beli Rp1,43 triliun. Tercatat 184 saham menguat, 137 saham melemah dan 85 saham stagnan.

Sektor saham hari ini mayoritas menguat. Sektor dengan penguatan tertinggi adalah perkebunan yang melonjak 7,75%, diikuti industri dasar menguat 2,18%. Sedangkan yang melemah terdalam adalah sektor konsumer turun 0,82%.

Adapun saham yang menguat, di antaranya PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP) naik Rp40 menjadi Rp700, PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp725 menjadi Rp46.675, dan PT Astra Graphia Tbk (ASGR) naik Rp40 menjadi Rp2.140.

Sementara saham yang melemah, di antaranya PT Mayora Indah Tbk (MYOR) turun Rp475 menjadi Rp25.575, PT Bali Towerindo Sentra Tbk (BALI) turun Rp100 menjadi Rp1.900, dan PT First Media Tbk (KBLV) turun Rp60 menjadi Rp2.250.

(Baca: IHSG Sesi I Ditutup Melaju ke Level 5.203)