Mengecat Dinding Sendiri Tanpa Tukang
A
A
A
Bersihkan dinding. Pastikan permukaan dinding yang akan Anda cat ulang bersih dari debu. Bersihkan debu dan kotoran yang menempel di area dinding. Kotoran di dinding ini sangat wajib dihilangkan. Debu, kotoran, dan noda minyak akan membuat hasil akhir cat tidak halus dan merata. Bersihkan dengan air yang dicampur dengan deterjen berformula lembut dan spons selulosa. Gosok-gosokkan spons ke dinding hingga bersih, lalu bilas dengan air untuk menghilangkan residu sabun.
Lindungi bagian yang tak ingin dicat dengan lakban. Pembatas antara dinding dan lantai, jendela dan bingkai jendela, biasanya harus ditutupi agar tidak terkena noda cat. Lindungi bagian rumah yang tak ingin dicat dengan lakban atau pita perekat saat pengecatan. Setelah selesai, segera cabut pita perekat sebelum cat dinding mengering agar cat tidak ikut tercabut.
Tutup retakan di dinding. Gunakan plamir (dempul tembok) untuk menutup celah atau retak di dinding, lalu ratakan sampai halus menggunakan ampelas. Oleskan juga primer cat, sejenis cairan yang diaplikasikan sebelum pengecatan agar didapatkan hasil akhir yang rata dan mengkilap.
Gunakan kuas kecil di bagian yang sempit. Alat pengecat berupa roller tidak bisa diaplikasikan di semua bagian dinding, hanya di area yang luas. Sementara untuk area yang sulit seperti sudut ruangan, gunakan kuas kecil selebar dua inci.
Gunakan teknik gerakan zig-zag. Trik mengecat dengan rata adalah dengan membuat gerakan zig-zag dari atas ke bawah berulang kali sampai dinding tertutup rata.
Rendra hanggara
Lindungi bagian yang tak ingin dicat dengan lakban. Pembatas antara dinding dan lantai, jendela dan bingkai jendela, biasanya harus ditutupi agar tidak terkena noda cat. Lindungi bagian rumah yang tak ingin dicat dengan lakban atau pita perekat saat pengecatan. Setelah selesai, segera cabut pita perekat sebelum cat dinding mengering agar cat tidak ikut tercabut.
Tutup retakan di dinding. Gunakan plamir (dempul tembok) untuk menutup celah atau retak di dinding, lalu ratakan sampai halus menggunakan ampelas. Oleskan juga primer cat, sejenis cairan yang diaplikasikan sebelum pengecatan agar didapatkan hasil akhir yang rata dan mengkilap.
Gunakan kuas kecil di bagian yang sempit. Alat pengecat berupa roller tidak bisa diaplikasikan di semua bagian dinding, hanya di area yang luas. Sementara untuk area yang sulit seperti sudut ruangan, gunakan kuas kecil selebar dua inci.
Gunakan teknik gerakan zig-zag. Trik mengecat dengan rata adalah dengan membuat gerakan zig-zag dari atas ke bawah berulang kali sampai dinding tertutup rata.
Rendra hanggara
(bhr)