BRISyariah Peroleh Kepercayaan Masyarakat Jakarta
A
A
A
PENYELENGGARAAN kegiatan expo iB Vaganza di Pejaten Village, Jakarta selama 4 hari, pada 3-6 September 2015 telah berjalan dengan hasil yang bagus dan memuaskan. Dalam kegiatan expo iB Vaganza di Jakarta, BRISyariah tampil sebagai bank dengan jumlah transaksi terbanyak mendapat nasabah baru.
Tercatat untuk dana pihak ketiga, pembukaan rekening baru sebanyak 22.500 rekening dengan volume Rp9.334.301.583. Sementara untuk prospek pembiayaan sebanyak dua rekening dengan volume Rp6.500.000.000, serta pembiayaan mikro yang sudah cair sebanyak Rp100.000.000.
Menurut Pimpinan Cabang BRISyariah KC Jakarta Fatmawati Inza Putra, BRISyariah hadir menawarkan berbagai produk dan layanan terbaiknya selama expo berlangsung.
“Selain dari masyarakat Jakarta dan sekitarnya yang langsung hadir ke Pejaten Village Mall, BRISyariah juga mendapat kepercayaan dari Gabungan Pengusaha Muda Islam (GAPMI) untuk menjalin kerjasama ATM co branding. Juga 60 PAUD se-Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan untuk pembukaan Tabungan SimPel iB (Simpanan Pelajar iB) sebanyak 2.000 siswa. Ini menunjukkan bahwa layanan bank syariah sudah banyak dirasakan masyarakat luas mampu memenuhi kebutuhan akan layanan finansial,” terang Inza.
Ditemui di lokasi acara yang sama, Nanang Wahyudi, selaku Ketua iB Markom Working Group menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan, partisipasi hingga terwujud kesuksesan bagi acara ini. Keberhasilan BRISyariah dalam expo iB Vaganza karena produk dan layanan memiliki fitur yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, baik perorangan maupun institusi.
Di samping itu, dukungan teknologi informasi yang canggih serta sebaran kantor cabang BRISyariah dan layanan syariah di kantor-kantor cabang Bank BRI yang merupakan induk dari BRISyariah.
Acara penutupan dihadiri oleh Setiawan Budi utomo, selaku Deputi Direktur Direktorat Perbankan Syariah (DPbS) Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Expo selanjutnya akan digelar di Tasikmalaya, pada 17-20 September 2015.
Pencapaian target di expo ini menandakan perbankan syariah diterima dengan baik oleh masyarakat khususnya di Jakarta. Juga literasi keuangan bagi masyarakat dapat meningkat dengan adanya expo yang syarat dengan edukasi tentang produk dan layanan perbankan syariah.
Tercatat untuk dana pihak ketiga, pembukaan rekening baru sebanyak 22.500 rekening dengan volume Rp9.334.301.583. Sementara untuk prospek pembiayaan sebanyak dua rekening dengan volume Rp6.500.000.000, serta pembiayaan mikro yang sudah cair sebanyak Rp100.000.000.
Menurut Pimpinan Cabang BRISyariah KC Jakarta Fatmawati Inza Putra, BRISyariah hadir menawarkan berbagai produk dan layanan terbaiknya selama expo berlangsung.
“Selain dari masyarakat Jakarta dan sekitarnya yang langsung hadir ke Pejaten Village Mall, BRISyariah juga mendapat kepercayaan dari Gabungan Pengusaha Muda Islam (GAPMI) untuk menjalin kerjasama ATM co branding. Juga 60 PAUD se-Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan untuk pembukaan Tabungan SimPel iB (Simpanan Pelajar iB) sebanyak 2.000 siswa. Ini menunjukkan bahwa layanan bank syariah sudah banyak dirasakan masyarakat luas mampu memenuhi kebutuhan akan layanan finansial,” terang Inza.
Ditemui di lokasi acara yang sama, Nanang Wahyudi, selaku Ketua iB Markom Working Group menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan, partisipasi hingga terwujud kesuksesan bagi acara ini. Keberhasilan BRISyariah dalam expo iB Vaganza karena produk dan layanan memiliki fitur yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, baik perorangan maupun institusi.
Di samping itu, dukungan teknologi informasi yang canggih serta sebaran kantor cabang BRISyariah dan layanan syariah di kantor-kantor cabang Bank BRI yang merupakan induk dari BRISyariah.
Acara penutupan dihadiri oleh Setiawan Budi utomo, selaku Deputi Direktur Direktorat Perbankan Syariah (DPbS) Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Expo selanjutnya akan digelar di Tasikmalaya, pada 17-20 September 2015.
Pencapaian target di expo ini menandakan perbankan syariah diterima dengan baik oleh masyarakat khususnya di Jakarta. Juga literasi keuangan bagi masyarakat dapat meningkat dengan adanya expo yang syarat dengan edukasi tentang produk dan layanan perbankan syariah.
(dmd)