Konsep One Stop Living Lagoon Apartement
Konsep One Stop Living Lagoon Apartement
A
A
A
JAKARTA - Binakarya Group, salah satu pengembang properti nasional, melalui PT Triputri Natatama mulai melakukan topping off (pemasangan atap bangunan sebagai tanda berakhirnya proses konstruksi) Lagoon Apartement tower I Bekasi.
Pembangunan tower I sebanyak 560 unit ini ditargetkan selesai pada kuartal I 2016 dan langsung mulai diserahterimakan kepada konsumen secara bertahap.
Lagoon Apartement ini terdiri dari 2 tower. Untuk tower pertama sebanyak 560 unit, sampai saat ini sudah terjual 90 persen. "Karena tingginya minat konsumen untuk memiliki unit apartemen di Lagoon, kami membuka tower II yang terdiri dari 785 unit," ujar Direktur Utama PT Triputri Natatama, Leonardi Setiawan.
Binakarya Group menawarkan unit apartemen ini dengan beberapa tipe. Untuk tipe studio (21 meter persegi) dibanderol Rp300 jutaan, untuk tipe 2 kamar tidur dengan harga Rp470 jutaan dan untuk tipe 3 kamar tidur (60 meter persegi) dibanderol dengan harga Rp 600 jutaan. "Kami berikan kemudahan untuk memiliki apartemen di Lagoon ini, mulai cash sampai dengan KPA," imbuhnya.
Menurut Leonardi, kehadiran Lagoon Apartemen ini menjadikan hang out baru di Bekasi. "Kehadiran Lagoon Apartemen Bekasi ini, semakin menggairahkan pembangunan properti di kawasan Bekasi," ujarnya.
Dia menyebutkan, Lagoon Apartment @BETOS memiliki konsep one stop living, sehingga membedakannya dengan apartemen lainnya di Kota Bekasi. Superblok ini dibangun di atas lahan seluas 10 hektare dengan total investasi Rp700 miliar.
Apartemen ini ditujukan untuk kaum eksekutif muda dan pasangan muda dinamis, khususnya membidik pasar Jakarta, Bekasi, dan kawasan industri Cikarang. Superblok ini memiliki gasilitas taman rekreasi, danau, jogging track, waterpark seluas 1,2 hektare, children playground, dan hotel bintang tiga, serta dilengkapi CCTV untuk keamanan dan kenyamanan konsumen.
Selain itu, terdapat fasilitas penunjang lain, yang memudahkan konsumen untuk beraktivitas. Mulai dari shopping arcade, pasar modern, dan central business district.
"Kelebihan kami dibanding yang lain, kami membangun apartemen dengan konsep superblok dan berintegritas. Menghubungkan apartemen dengan yang lainnya," paparnya.
Sementara itu, Direktur Triputri Natatama, Suharta mengatakan, dengan semakin meningkatnya pembangunan infrastruktur dan perkembangan populasi di Bekasi, membuat Lagoon Apartment menjadi pilihan tepat untuk tinggal dan berinvestasi. Dari profiling konsumen yang ada, hampir 90% adalah end user, sedangkan sisanya untuk investasi.
Binakarya Group, merupakan pengembang properti yang mengembangkan Cibubur Village, Gateway Apartment (Ciledug), Golden Palm Residence, Green Palm residence @Puri, Paradise Mansion, Watu Jimbar Bali, serta beberapa proyek yang masih dalam tahap pembangunan, seperti Pluit Sea View, Bekasi Town Square (BETOS), Casablanca East Residence, Foresque Residence, Gateway Pasteur dan Swiss-bellhotel (Kuta-Bali).
Pembangunan tower I sebanyak 560 unit ini ditargetkan selesai pada kuartal I 2016 dan langsung mulai diserahterimakan kepada konsumen secara bertahap.
Lagoon Apartement ini terdiri dari 2 tower. Untuk tower pertama sebanyak 560 unit, sampai saat ini sudah terjual 90 persen. "Karena tingginya minat konsumen untuk memiliki unit apartemen di Lagoon, kami membuka tower II yang terdiri dari 785 unit," ujar Direktur Utama PT Triputri Natatama, Leonardi Setiawan.
Binakarya Group menawarkan unit apartemen ini dengan beberapa tipe. Untuk tipe studio (21 meter persegi) dibanderol Rp300 jutaan, untuk tipe 2 kamar tidur dengan harga Rp470 jutaan dan untuk tipe 3 kamar tidur (60 meter persegi) dibanderol dengan harga Rp 600 jutaan. "Kami berikan kemudahan untuk memiliki apartemen di Lagoon ini, mulai cash sampai dengan KPA," imbuhnya.
Menurut Leonardi, kehadiran Lagoon Apartemen ini menjadikan hang out baru di Bekasi. "Kehadiran Lagoon Apartemen Bekasi ini, semakin menggairahkan pembangunan properti di kawasan Bekasi," ujarnya.
Dia menyebutkan, Lagoon Apartment @BETOS memiliki konsep one stop living, sehingga membedakannya dengan apartemen lainnya di Kota Bekasi. Superblok ini dibangun di atas lahan seluas 10 hektare dengan total investasi Rp700 miliar.
Apartemen ini ditujukan untuk kaum eksekutif muda dan pasangan muda dinamis, khususnya membidik pasar Jakarta, Bekasi, dan kawasan industri Cikarang. Superblok ini memiliki gasilitas taman rekreasi, danau, jogging track, waterpark seluas 1,2 hektare, children playground, dan hotel bintang tiga, serta dilengkapi CCTV untuk keamanan dan kenyamanan konsumen.
Selain itu, terdapat fasilitas penunjang lain, yang memudahkan konsumen untuk beraktivitas. Mulai dari shopping arcade, pasar modern, dan central business district.
"Kelebihan kami dibanding yang lain, kami membangun apartemen dengan konsep superblok dan berintegritas. Menghubungkan apartemen dengan yang lainnya," paparnya.
Sementara itu, Direktur Triputri Natatama, Suharta mengatakan, dengan semakin meningkatnya pembangunan infrastruktur dan perkembangan populasi di Bekasi, membuat Lagoon Apartment menjadi pilihan tepat untuk tinggal dan berinvestasi. Dari profiling konsumen yang ada, hampir 90% adalah end user, sedangkan sisanya untuk investasi.
Binakarya Group, merupakan pengembang properti yang mengembangkan Cibubur Village, Gateway Apartment (Ciledug), Golden Palm Residence, Green Palm residence @Puri, Paradise Mansion, Watu Jimbar Bali, serta beberapa proyek yang masih dalam tahap pembangunan, seperti Pluit Sea View, Bekasi Town Square (BETOS), Casablanca East Residence, Foresque Residence, Gateway Pasteur dan Swiss-bellhotel (Kuta-Bali).
(dmd)
Explore More