Ini Penyebab Perbankan Lakukan PHK
A
A
A
JAKARTA - Analis Pefindo Hendro Utomo mengatakan, perbankan di Tanah Air melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) di saat ekonomi sedang tertekan lantaran biaya operasional yang tinggi.
Dia menjelaskan, biaya operasional tersebut paling tinggi di antara negara ASEAN lainnya termasuk Singapura dan Malaysia.
"BOPO (Biaya Operasional-Beban Operasional) kita 80%, biaya operasional dibandingkan pendapatan operasional. Kalau di luar negeri 50%-60%," ujarnya di Jakarta, Rabu (23/9/2015).
Salah satu faktor penyebab tingginya biaya operasional, yaitu dari sisi geografis berupa wilayah yang terdiri dari kepulauan.
"Satu faktor yang tidak dimiliki negara lain, kita punya pulau yang tersebar. Infrastruktur dan jaringan lebih mahal dibandingkan negara di satu wilayah," jelas Hendro.
Selain itu, lanjut dia, dari faktor sumber daya manusia (SDM) masih berorientasi pada sektor padat karya, belum berbasis teknologi.
"Negara maju lebih banyak andalkan teknolog jika kondisi bank dan ekonomi kurang menguntungkan. Laba tergerus akibat dampak biaya operasional yang tinggi," pungkasnya.
Baca: OJK Ungkap Sudah Ada Bank Lakukan PHK
Dia menjelaskan, biaya operasional tersebut paling tinggi di antara negara ASEAN lainnya termasuk Singapura dan Malaysia.
"BOPO (Biaya Operasional-Beban Operasional) kita 80%, biaya operasional dibandingkan pendapatan operasional. Kalau di luar negeri 50%-60%," ujarnya di Jakarta, Rabu (23/9/2015).
Salah satu faktor penyebab tingginya biaya operasional, yaitu dari sisi geografis berupa wilayah yang terdiri dari kepulauan.
"Satu faktor yang tidak dimiliki negara lain, kita punya pulau yang tersebar. Infrastruktur dan jaringan lebih mahal dibandingkan negara di satu wilayah," jelas Hendro.
Selain itu, lanjut dia, dari faktor sumber daya manusia (SDM) masih berorientasi pada sektor padat karya, belum berbasis teknologi.
"Negara maju lebih banyak andalkan teknolog jika kondisi bank dan ekonomi kurang menguntungkan. Laba tergerus akibat dampak biaya operasional yang tinggi," pungkasnya.
Baca: OJK Ungkap Sudah Ada Bank Lakukan PHK
(izz)