IHSG Ditutup Melanjutkan Kenaikan
IHSG Ditutup Melanjutkan Kenaikan
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini ditutup melanjutkan kenaikan. IHSG bertambah 10,64 poin atau 0,24% ke level 4.462,23.
IHSG pagi tadi dibuka kembali melaju di teritori positif. IHSG naik 7,06 poin atau 0,16% ke level 4.458,65 dan pada akhir sesi I mendarat di level 4.476,11.
IHSG kemarin barakhir di zona hijau, di tengah variatifnya bursa Asia. IHSG naik sangat tipis 0,54 poin atau 0,01% ke level 4.451,59. Kenaikan tipis tersebut di tengah variatifnya bursa Asia. Sementara sore ini, bursa Asia berakhir kembali variatif.
Adapun indeks Nikkei 225 menguat 6,38 poin atau 0,03% ke level 19.697,77; indeks Hang Seng melesat 536,75 poin atau 2,40% ke 22.888,92; indeks Straits Times turun 20,52 poin atau 0,69% ke 2.961,07; dan indeks Shanghai melemah 17,35 poin atau 0,48% ke level 3.632,90.
Dikutip dari Reuters, bursa saham Hong Kong membukukan kinerja terbaik dalam lima pekan pada hari ini sejak awal Oktober, didukung positifnya saham sektor keuangan, telekomunikasi dan teknologi informasi.
Sementara saham China ditutup melemah tertekan melemahnya saham sektor keuangan setelah kenaiaikan 14% sejak 3 November hingga awal pekan ini.
Pedagang mengatakan bahwa saham keuangan berada di bawah tekanan pekan ini karena investor mengambil keuntungan, setelah sektor tersebut menguat pada pekan lalu.
Sementara nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp4,16 triliun dengan 3,51 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp406,85 miliar dengan aksi jual asing mencapai Rp2,01 triliun dan aksi beli Rp1,61 triliun. Tercatat 146 saham menguat, 116 saham melemah dan 96 saham stagnan.
Sektor saham berakhir variatif, dengan kenaikan tertinggi adalah sektor infrastruktur, yang naik 1,49% dan penurunan terdalam diderita sektor aneka industri, yang merosot 2,07%.
Adapun saham-saham yang menguat, di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp2.025 menjadi Rp49.025, PT XL Axiata Tbk (EXCL) naik Rp450 menjadi Rp3.600 dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) naik Rp150 menjadi Rp4.950.
Sementara saham-saham yang melemah, di antaranya PT Astra International Tbk (ASII) turun Rp75 menjadi Rp6.700, PT Fastfood Indonesia Tbk (FAST) turun Rp60 menjadi Rp1.110 dan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) melemah Rp25 menjadi Rp5.225.
Baca:
Rupiah Siang Ini Menguat Tipis, IHSG Berakhir Manis
IHSG Dibuka Kembali Melaju di Teritori Positif
IHSG pagi tadi dibuka kembali melaju di teritori positif. IHSG naik 7,06 poin atau 0,16% ke level 4.458,65 dan pada akhir sesi I mendarat di level 4.476,11.
IHSG kemarin barakhir di zona hijau, di tengah variatifnya bursa Asia. IHSG naik sangat tipis 0,54 poin atau 0,01% ke level 4.451,59. Kenaikan tipis tersebut di tengah variatifnya bursa Asia. Sementara sore ini, bursa Asia berakhir kembali variatif.
Adapun indeks Nikkei 225 menguat 6,38 poin atau 0,03% ke level 19.697,77; indeks Hang Seng melesat 536,75 poin atau 2,40% ke 22.888,92; indeks Straits Times turun 20,52 poin atau 0,69% ke 2.961,07; dan indeks Shanghai melemah 17,35 poin atau 0,48% ke level 3.632,90.
Dikutip dari Reuters, bursa saham Hong Kong membukukan kinerja terbaik dalam lima pekan pada hari ini sejak awal Oktober, didukung positifnya saham sektor keuangan, telekomunikasi dan teknologi informasi.
Sementara saham China ditutup melemah tertekan melemahnya saham sektor keuangan setelah kenaiaikan 14% sejak 3 November hingga awal pekan ini.
Pedagang mengatakan bahwa saham keuangan berada di bawah tekanan pekan ini karena investor mengambil keuntungan, setelah sektor tersebut menguat pada pekan lalu.
Sementara nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp4,16 triliun dengan 3,51 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp406,85 miliar dengan aksi jual asing mencapai Rp2,01 triliun dan aksi beli Rp1,61 triliun. Tercatat 146 saham menguat, 116 saham melemah dan 96 saham stagnan.
Sektor saham berakhir variatif, dengan kenaikan tertinggi adalah sektor infrastruktur, yang naik 1,49% dan penurunan terdalam diderita sektor aneka industri, yang merosot 2,07%.
Adapun saham-saham yang menguat, di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp2.025 menjadi Rp49.025, PT XL Axiata Tbk (EXCL) naik Rp450 menjadi Rp3.600 dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) naik Rp150 menjadi Rp4.950.
Sementara saham-saham yang melemah, di antaranya PT Astra International Tbk (ASII) turun Rp75 menjadi Rp6.700, PT Fastfood Indonesia Tbk (FAST) turun Rp60 menjadi Rp1.110 dan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) melemah Rp25 menjadi Rp5.225.
Baca:
Rupiah Siang Ini Menguat Tipis, IHSG Berakhir Manis
IHSG Dibuka Kembali Melaju di Teritori Positif
(rna)
Explore More