Bursa Asia Mixed, IHSG Ditutup Reli
Bursa Asia Mixed, IHSG Ditutup Reli
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini ditutup berhasil di jalur hijau, di tengah variatifnya bursa Asia. IHSG naik 4,31 poin atau 0,09% ke level 4.545,38.
IHSG pagi tadi dibuka melemah 5,63 poin atau 0,1% ke level 4.535,70 dan pada akhir sesi I berakhir masih melemah 0,86 poin ke level 4.575,10. Sementara, kemarin, IHSG tenggelam 20,27 poin atau 0,44% ke level 4.541,07.
Seperti dikutip dari CNBC, bursa utama Asia hari ini berakhir mixed, setelah selesai lebih rendah dari Wall Street tadi malam di belakang fluktuasi harga minyak.
Pasar saham China menutup di jalur hijau hari ini, meskipun investor hati-hati atas kembali dimulai IPO. Indeks Shanghai berhasil ditutup positif.
Adapun indeks Nikkei 225 naik 45,08 poin atau 0,23% ke level 19.924,89; indeks Straits Times juga naik 18,79 poin atau 0,68% ke level 2.924,28; indeks Hang Seng melemah 78,27 poin atau 0,35% ke level 22.587,63; dan indeks Shanghai positif 5,79 poin atau 0,16% ke level 3.616,11.
Sektor saham hari ini variatif. Sektor dengan kenaikan tertinggi adalah sektor infrasturktur naik 1,24% dan sektor yang melemah paling dalam adalah industri dasar turun 1,63%.
Sementara nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp3,64 triliun dengan 3,27 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp340,28 miliar dengan aksi jual asing mencapai Rp1,54 triliun dan aksi beli Rp1,20 triliun. Tercatat 106 saham menguat, 156 saham melemah dan 97 saham stagnan.
Adapun saham-saham yang menguat, di antaranya Adapun saham-saham yang menguat, di antaranya PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) naik Rp1300 menjadi Rp96.800, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) naik Rp365 menjadi Rp4.250, dan PT United Tractors Tbk (UNTR) naik Rp325 menjadi Rp17.000.
Sementara saham-saham yang melemah, di antaranya PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) turun Rp800 menjadi Rp19.500, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun Rp625 menjadi Rp36.925, dan PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) turun Rp475 menjadi Rp10.925.
IHSG pagi tadi dibuka melemah 5,63 poin atau 0,1% ke level 4.535,70 dan pada akhir sesi I berakhir masih melemah 0,86 poin ke level 4.575,10. Sementara, kemarin, IHSG tenggelam 20,27 poin atau 0,44% ke level 4.541,07.
Seperti dikutip dari CNBC, bursa utama Asia hari ini berakhir mixed, setelah selesai lebih rendah dari Wall Street tadi malam di belakang fluktuasi harga minyak.
Pasar saham China menutup di jalur hijau hari ini, meskipun investor hati-hati atas kembali dimulai IPO. Indeks Shanghai berhasil ditutup positif.
Adapun indeks Nikkei 225 naik 45,08 poin atau 0,23% ke level 19.924,89; indeks Straits Times juga naik 18,79 poin atau 0,68% ke level 2.924,28; indeks Hang Seng melemah 78,27 poin atau 0,35% ke level 22.587,63; dan indeks Shanghai positif 5,79 poin atau 0,16% ke level 3.616,11.
Sektor saham hari ini variatif. Sektor dengan kenaikan tertinggi adalah sektor infrasturktur naik 1,24% dan sektor yang melemah paling dalam adalah industri dasar turun 1,63%.
Sementara nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp3,64 triliun dengan 3,27 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp340,28 miliar dengan aksi jual asing mencapai Rp1,54 triliun dan aksi beli Rp1,20 triliun. Tercatat 106 saham menguat, 156 saham melemah dan 97 saham stagnan.
Adapun saham-saham yang menguat, di antaranya Adapun saham-saham yang menguat, di antaranya PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) naik Rp1300 menjadi Rp96.800, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) naik Rp365 menjadi Rp4.250, dan PT United Tractors Tbk (UNTR) naik Rp325 menjadi Rp17.000.
Sementara saham-saham yang melemah, di antaranya PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) turun Rp800 menjadi Rp19.500, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun Rp625 menjadi Rp36.925, dan PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) turun Rp475 menjadi Rp10.925.
(izz)
Explore More