USD Tergelincir, Rupiah Masih Tertekan

Rabu, 16 Desember 2015 - 17:01 WIB
USD Tergelincir, Rupiah Masih Tertekan
USD Tergelincir, Rupiah Masih Tertekan
A A A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) hingga penutupan perdagangan, Rabu (16/12/2015), masih tertekan.

Berdasarkan data Yahoo Finance, rupiah ditutup melemah 25 poin atau 0,18% ke Rp14.065/USD, setelah berfluktuasi antara Rp14.024-Rp14.099/USD.

Sementara berdasarkan data Bloomberg, rupiah berakhir pada level Rp14.070/USD atau merosot dari penutupan hari sebelumnya di posisi Rp14.048/USD. Penguatan rupiah hanya terjadi berdasarkan data kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada level Rp14.050/USD, menguat 15 poin dari penutupan sebelumnya di level Rp14.065/USD.

Pelemahan rupiah terjadi di tengah tergelincirnya USD. Pada perdagangan di London, seperti dilansir Reuters, Rabu (16/12/2015), sebesar 0,1% ke level 98,174 dibandingkan dengan mata uang utama hari ini. Penurunan ini menghentikan penguatan USD pada perdagangan kemarin yang sempat ke posisi tertinggi 98.292 sejak 9 Desember lalu. Sedangkan euro terhadap USD cenderung mendatar 1.0936.

“The Fed terus menekankan bahwa kenaikan suku bunga akan perlahan dan bertahap. Melihat siklus sebelumnya, kita tampaknya ada di dalam pola di mana pasar underpricing apa yang akan dilakukan The Fed dalam 12 bulan pertama,” kata Commonwealth Bank of Australia, Peter Dragicevich.

Sedangkan indeks dolar yang mengukur greenback terhadap yen naik 0,1% menjadi 121.71. Penurunan ini diyakini jelang kenaikan suku bunga yang akan diumumkan Bank Sentral Amerika Serikat dini hari nanti.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0548 seconds (0.1#10.140)